REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- Bupati Biak NumforHerry Ario Naap mengatakan sebaran guru di wilayah Pulau Numfor hingga tahun pelajaran 2019/2020 belum merata. Kondisi itu mempengaruhi kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah yang ada di pulau itu.
"Saya minta Kadis Pendidikan dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pemkab Biak Numfor untuk mendata ulang jumlah tenaga guru di Pulau Numfor guna mengatasi ketidakmerataan guru," katanya di Biak, Senin (7/10).
Ia mengatakan, pelayanan pemerintah di bidang pendidikan tidak akan bisa berjalan baik selama masalah ketersediaan dan pemerataan tenaga guru belum teratasi.
Di lapangan, ia mengatakan, masih ada sekolah di Pulau Numforyang hanya punya satu sampai tiga guru dengan status sebagai aparatur sipil negara (ASN) namun ada pula sekolah yang punya sampai sembilan guru ASN.
Pemerintah Kabupaten Biak Numforberencana mendata jumlah dan sebaran guru serta memeratakansebaran guru dengan status ASN di sekolah-sekolah yang ada di wilayahnya.
Guru yang merupakan warga asli Pulau Numfor, kata Bupati, selanjutnya akan ditugasi mengajar di sekolah yang berada di kampung halaman mereka.
Pemerintah Kabupaten Biak Numforingin memastikan seluruh sekolah di wilayahnya memiliki cukup guru supaya kegiatan pendidikan bisa berjalan dengan baik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
