Kamis 03 Oct 2019 18:00 WIB

Reuni Akbar Perdana, Ini 3 Pesan Ketua STIA LAN Jakarta

STIA LAN Jakarta akan rutin menggelar reuni.

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Jakarta, Prof Nurliah Nurdin
Foto: Dok istimewa
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Jakarta, Prof Nurliah Nurdin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN) Jakarta, Prof Nurliah Nurdin, mengatakan status alumni  STIA LAN  melekat pada setiap diri lulusan. 

Alumni, kata dia,  juga memiliki sense of belonging yang dapat menumbuhkan rasa empati dan peduli terhadap masa depan almamaternya.  

Baca Juga

Menurut Nurilah, alumni STIA LAN Jakarta memiliki tiga peran penting yaitu pertama, alumni memiliki potensi dan kompetensi dalam membangun citra STIA LAN Jakarta. 

Kedua, alumni dapat menjadi relasi penting untuk memperluas jejaring kerjasama STIA LAN Jakarta.  

"Sedangkan yang ketiga alumni dapat menjadi sosok inspiratif yang memberikan motivasi bagi para sivitas akademika STIA LAN Jakarta," kata dia dalam acara reuni akbar STIA LAN sekaligius diskusi panel bertema "Kebijakan dan Proyeksi Pelayanan Publik di Era Industri 4.0" di Jakarta, Rabu (2/10).

Dia menjelaskan, STIAN LAN pertama kali menyelanggarakan reuni akbar dengan tajuk Welcome Home. Welcome Home dikemas dalam seminar bertema “Kebijakan dan Proyeksi Pelayanan Publik di Era Industri 4.0”. 

Menurut dia, dalam merespons perkembangan era 4.0 negara membutuhkan banyak tokoh andal dan agile karena itu kiranya alumni dapat berpartisipasi dan duduk berdiskusi, betukar gagasan, dan memberikan kontribusi bagi dinamika kebijakan dan pelayanan publik di era Revolusi Industri 4.0.

"Melalui welcome home, STIA LAN Jakarta ingin menyuguhkan potret transformasi STIA LAN Jakarta sebagai Politeknik STIA LAN Jakarta pada 2020 mendatang," tuturnya. 

Dirinya berharap, alumni dapat memiliki ikatan batin serta rasa memiliki yang kuat terhadap almamater yang dapat menumbuhkan berbagai konsep, ide, pemikiran, dan kritik membangun bagi kemajuan STIA LAN Jakarta.  

Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya tengah menjalin kerjasama dengan beberapa Kementrian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN/BUMD serta swasta sebagai upaya peningkatan mutu tri dharma perguruan tinggi. 

Kerjasama tersebut, kata dia, termanifetasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat, pendampingan, penelitian, dan magang mahasiswa antara lain dengan Kementrian Kesehatan, Ombudsman, Kementrian Agama, Sekretariat Negara, APINDO, BPK, dan Pemda Jayapura. 

“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi Bapak/Ibu alumni untuk mendorong kerjasama instansi/organisasinya dengan STIA LAN Jakarta," jelasnya.

Dia menambahkan, banyak perubahan dan prestasi yang telah dicapai di lingkungan STIA LAN Jakarta di antaranya adalah status akreditasi B yang diberikan  BAN PT untuk seluruh Prodi pada Program D4, STIA LAN Jakarta pada tahun ini juga kembali mempertahankan ISO 9001:2015.  

Artinya, kata dia, peningkatan kualitas mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi menjadi concern kami. Selain itu dalam hal penyelenggaraan pendidikan, Politeknik STIA LAN Jakarta mulai tahun 2020 telah mulai menerima mahasiswa baru dari jalur umum (lulusan SMA) selain dari kalangan ASN dan pegawai BUMN/D. 

"STIA LAN juga resmi meluncurkan Pusat Studi Gender dan Birokrasi STIA LAN Jakarta,” kata dia.  

Dia mengatakan, melalui Pusat Studi Gender dan Birokrasi ini, STIA LAN Jakarta ingin menggaransi bahwa tagline no one left behind yang selalu digaungkan dalam pelaksanaan SDG’s dapat tercapai dengan optimal. 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement