Senin 02 Sep 2019 05:17 WIB

Kemiskinan, BPJS, & Utang Harus Jadi Prioritas Pemerintah

Sejumlah masalah itu harus diprioritaskan daripada pindah ibu kota.

Karikatur BPJS
Foto: republika
Karikatur BPJS

REPUBLIKA.CO.ID, Wacana pemindahan ibu kota memang sejak era Presiden Soekarno sampai dengan era SBY sudah ada. Namun, selalu kandas karena sejatinya perlu kajian dan pertimbangan mendalam, terutama terkait kesiapan anggaran.

Rencana pemindahan ibu kota bukan sesuatu hal yang mendesak saat ini, apalagi melihat kondisi APBN saat ini. Kondisi kemiskinan struktural yang kian meningkat, defisit dan persoalan BPJS, utang yang semakin tinggi harus menjadi prioritas pemerintah untuk diselesaikan ketimbang rencana pemindahan ibu kota.

Ada banyak pekerjaan rumah pemerintah yang belum terselesaikan dan jauh lebih penting, seperti pemenuhan hajat hidup masyarakat, ketersediaan lapangan kerja, kesehatan dan pendidikan yang baik, bahan pangan yang murah, serta berbagai persoalan vital saat ini yang belum terselesaikan. Jangan sampai rencana pemindahan ibu kota menambah beban baru termasuk menambah utang sebagai salah satu sumber pembiayaannya.

PENGIRIM: DIDI JAHIDI, Alumni Pascasarjana Universitas Mercubuana Jakarta

Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke [email protected].
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement