Jumat 23 Aug 2019 22:03 WIB

Pembukaan Fakultas Kedokteran Bakal Dimoratorium

Moratorium diberlakukan karena masih ada beberapa FK yang akreditasinya masih C.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Andi Nur Aminah
Fakultas Kedokteran Unair, salah satu Fakultas Kedokteran di Indonesia (ilustrasi)
Foto: fk.unair.ac.id
Fakultas Kedokteran Unair, salah satu Fakultas Kedokteran di Indonesia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) tengah membahas rencana untuk moratorium pembukaan Fakultas Kedokteran (FK). Hal ini disebabkan karena FK sudah banyak di Indonesia.

"FK saat ini sudah ada 90," kata Direktur Penjaminan Mutu Kemenristekdikti Aris Junaidi dalam Konferensi Nasional ke-2 Asosiasi Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (ARSPTN) di Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Jumat (23/8).

Baca Juga

Moratorium diberlakukan karena masih ada beberapa FK yang akreditasinya masih C. Bahkan, jumlahnya mencapai puluhan FK. "Ada sekitar 20-an FK Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta. Lebih banyak PTS-nya," lanjutnya.

Untuk itu, FK yang akreditasinya masih rendah diharapkan meningkat. Setelah itu, pembukaan FK baru bisa dilakukan.

Saat ini, ada beberapa pembukaan FK yang diajukan ke Kemenristekdikti. Namun, hal itu belum bisa dilakukan karena pemerintah berencana untuk melakukan moratorium sampai FK yang akrditasinya rendah dapat meningkat. 

"Hampir semua provinsi sudah ada, jadi sementara kita moratorium. Kebijakannya sambil menunggu yang tadi (FK akreditasi C) terakreditasi minimal jadi B, baru bisa (FK dibuka)," jelasnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement