Sabtu 09 Feb 2019 08:46 WIB

Haringga, di Stadion Telah Kau Temui Maut

Inikah yang kita sebut manusia, ketika mereka cabut nyawa sesama

Suporter Persija Jakarta The Jak membentangkan spanduk besar solidaritas belasungkawa atas meninggalnya rekan Haringga Sirila pada laga Liga 1 Persija Jakarta melawan Perseru, di Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi, Jawa Barat, Senin (8/10).
Foto:
Kediaman Haringga Sirila, korban pengeroyokan oknum suporter Persib Bandung, di Cengkareng, Jakarta Barat.

DI STADION TELAH KAU TEMUI MAUT

Di stadion telah kau temui maut

Kuanyam kata sederhana untukmu

Haringga

Di mana merayap keramaian

Mengantar berita tentang kepulanganmu.

Menjelang senja kau terkapar

Matamu mengatup dan bibirmu mendesah

Dalam lumatan sajak-sajakku, ada luka abadi

Mencatat semua kejadian, atas ulah suporter

Yang tak kunjung reda, entah apa?

Biarlah telaga waktu

Menyusuri jejak tentangmu

Biarlah beringsut kelam

Di keranda pemakamanmu

Yang tersibak raga, merenggut asa.

Dan di sini telah tertulis peristiwa luka; tentangmu.

--Kotabaru, 24 September 2018

 

TENTANG PENULIS

RAHMAT AKBAR lahir di Kotabaru, Kalimantan Selatan, 04 Juli 1993. Puisinya pernah mengisi beberapa media massa seperti Analisa Medan, Malang Post, Magelang Ekspres, Flores Sastra, Koran Merapi, Tribun Bali, Media Kalimantan, dan sejumlah antologi bersama. Sekarang bekerja sebagai guru Bahasa Indonesia di SMA Garuda Kotabaru dan pendiri sekaligus pembina bagi siswanya di komunitas Taman Sastra SMA Garuda Kotabaru.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement