REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Pemkab Indramayu bersama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon segera membangun Kampus 2 institut tersebut di Kabupaten Indramayu. Kepastian itu terungkap setelah Bupati Indramayu, Supendi melakukan penandatanganan kesekapatan bersama dengan Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Suminta, tentang Tri Darma Perguruan Tinggi, Senin (8/7).
Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Suminta menjelaskan, saat ini jumlah mahasiswanya telah mencapai ribuan orang. Bahkan, setiap tahunnya jumlah mahasiswa itu terus bertambah. Karenanya, dibutuhkan pengembangan Kampus 2 agar bisa menampung seluruh mahasiswa.
"Dan Indramayu dipilih sebagai lokasi Kampus 2 IAIN Syekh Nurjati Cirebon,’’ kata Suminta.
Sementara itu, Bupati Indramayu, Supendi, mengungkapkan, kerjasama dengan IAIN Syekh Nurjati Cirebon itu merupakan komitmen Pemkab Indramayu untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat Indramayu. Menurutnya, selama ini jumlah mahasiswa IAIN yang berasal dari Kabupaten Indramayu cukup besar.
"Dengan adanya Kampus 2 IAIN di Indramayu, maka akan terjadi pergeseran mahasiswa,’’ ujar Supendi.
Lokasi pembangunan IAIN Syekh Nurjati Cirebon tersebut rencananya di Blok Ciputat, Desa Cikawung, Kecamatan Terisi. Daerah tersebut dekat dengan exit Cikedung Tol Cipali.
Supendi menerangkan, Cikawung saat ini menjadi daerah yang paling banyak diminati oleh para investor. Keberadaan IAIN Syekh Nurjati Cirebon di daerah itupun diyakini akan menjadi peradaban baru bagi perkembangan daerah tersebut.
"Kawasan itupun akan mengalami perkembangan pesat karena berbatasan langsung dengan Majalengka, Sumedang, dan Subang,’’ ucap Supendi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
