Selasa 23 Apr 2019 13:37 WIB

Ubin Pemandu di Jakarta yang Selalu Diduduki PKL

Ubin Pemandu atau Guiding Block di beberapa di Jakarta tempat diduduki PKL

Guiding Block atau jalan khusus untuk penyandang disabilitas di Kawasan Pasar Tanah Abang terhalang oleh banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL).
Foto: Republika/M Tiarso
Guiding Block atau jalan khusus untuk penyandang disabilitas di Kawasan Pasar Tanah Abang terhalang oleh banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL).

Ini mungkin sudah yang ke beberapa kali terlihat, namun Guiding Block atau jalan khusus untuk penyandang disabilitas di Kawasan Pasar Tanah Abang terhalang oleh banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL). Hal ini dapat menyulitkan dan membahayakan para penyandang disabilitas atau tuna netra yang berjalan di kawasan tersebut.

Padahal kalau kita perhatikan guiding block yang diduduki PKL ini tak hanya terjadi di Tanah Abang saja. Sebelumnya ada guiding block yang diduduki PKL berada di Pasar Senen.

Baca Juga

photo
Guiding Block atau jalan khusus untuk penyandang disabilitas di Kawasan Pasar Tanah Abang terhalang oleh banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL).

Berdasarkan pantauan di lokasi, sebenarnya keberadaan guiding block di lokasi ini sudah cukup rapi dan jarang ditemukan ada yang rusak. Namun tetap saja, guiding block mungkin akan sulit digunakan karena terhalang oleh PKL yang berjualan.

photo
Guiding Block atau jalan khusus untuk penyandang disabilitas di Kawasan Pasar Tanah Abang terhalang oleh banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL).

Belum lagi ada beberapa pengendara yang memarkir kendaraannya di trotoar hingga menutup jalur guiding block. Berjualan di trotoar pun sebenarnya juga sudah dilarang, namun tetap saja masih banyak warga yang berjualan.

Hal ini diperburuk lagi dengan lapak dagangan yang menyerobot jalan untuk penyandang disabilitas bahkan juga masyarakat biasa.

Pengirim: Muhammad Tiarso Baharizqi, Jakarta

Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke [email protected].
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement