REPUBLIKA.CO.ID, Ramadhan adalah bulan suci umat Islam. Pada Ramadhan, ada ibadah khusus yang dilaksanakan, yaitu puasa Ramadhan. Euforia menyambut Ramadhan di negeri yang mayoritas Muslim ini sungguh luar biasa.
Berbagai acara dilakukan untuk menyambutnya. Tak kalah dengan masyarakat umum, stasiun TV menyambutnya dengan memberikan tayangan-tayangan bernuansa Islami, sedikit beda dengan hari-hari selain Ramadhan.
Di beberapa daerah, senantiasa terdengar alunan ayat suci Alquran, kajian-kajian keislaman semakin banyak, dan masih banyak sekali kegiatan keislaman lainnya. Suasana keislaman terasa pada bulan Ramadhan.
Setelah Ramadhan, suasana keislaman mulai luntur, akankah Ramadhan tahun ini sama dengan Ramadhan sebelumnya? Setelah Ramadhan kembali ke keadaan semula yang tiada perubahan, seolah-olah Ramadhan hanya ritualitas tahunan semata.
Islam bukan hanya saat bulan Ramadhan dan Islam bukan hanya mengatur ibadah ritual. Islam adalah agama sekaligus aturan hidup untuk umatnya, yang mengatur segala aspek kehidupan mulai yang terkecil (masuk kamar mandi) hingga yang terbesar (pemerintahan).
Jadi, tidak cukup suasana Islam hanya terasa pada bulan Ramadhan, tapi harus terasa pada semua bulan.
Pengirim: Nanik Ika R, Kediri
Ikuti Whatsapp Channel Republika
