REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, Kamis (2/5), SMP Bosowa Bina Insani Bogor mengadakan acara wisuda. Kegiatan itu digelar di Gedung Harmoni, Yasmin, Bogor, Jawa Barat.
Sebanyak 119 siswa, baik dari program reguler dan internasional angkatan XXV tahun pelajaran 2018/2019 dilantik oleh Dewan Senat Sekolah Bosowa Bina Insani (SBBI). Mereka terdiri atas wakil direktur Pendidikan Dasar dan Menengah Bosowa School, kepala SMP, wakasek, dan wali kelas.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala SMP Bosowa Bina Insani, Haposan Andy Citra menitipkan tiga pesan kepada para wisudawan. “Pertama, tentukan target dan tujuan hidup kalian karena kesuksesan tidak akan datang dengan sendirinnya atau hadir begitu saja dalam kehidupan seseorang. Kesuksesan merupakan sebuah proses yang terjadi dari berbagai proses rangkaian peristiwa,” kata Haposan Andy seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (6/5).
Kedua, jangan takut bermimpi dan mewujudkan mimpi tersebut. Seperti yang terdapat dalam QS 59: 18, “Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang hendak diperbuatnya untuk hari esok (akhirat) dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
“Bermimpilah, karena mimpilah yang akan membuat seorang pengecut berani melangkah dan mimpilah yang akan membuat semangat kita terbakar untuk mewujudkan dan menggapai cita-cita kita,” ujarnya.
Ketiga, berupaya menemukan nilai diri. “Temukan nilai diri kalian, karena setiap individu memiliki bakat dan potensi yang berbeda-beda. Seorang yang sukses adalah mereka yang mampu melihat bakat dan potensi yang dimiliki serta mampu mengembangkannya.
"Hal ini sejalan dengan falsafah founder Bosowa Group, H Aksa Mahmud, yaitu berdoa, belajar terur-menerus dan bekerja keras,” paparnya.
Wakil Direktur Pendidikan Dasar dan Menengah Bosowa School, Sudirman SP menyampaikan perasaan bahagianya dan mengharapkan para wisudawan terus berjuang demi meraih masa depan.
Wakasek Bidang Kurikulum, Ujang Ridwan mengumumkan siswa yang memperoleh nilai USBN tertinggi dari program reguler atas nama Dhini Sadina PB. Sementara itu, dari program internasional, nilai Cambridge tertinggi diraih oleh Rayina Zahra Dewi.
Wakasek Bidang Kesiswaan, Aysar F mengumumkan siswa-siswa berprestasi dari mulai peringkat kelas kelas 1 sampai dengan 3 di setiap kelas. Prestasi bidang hafalan Quran yang mencapai 6 juz dan bidang matematika diraih oleh Ernest Regia A C; bidang organisasi diraih oleh Fardita Putri dan Hazel Rizky Faizah; bidang olahraga Abda Aulul Rahim Pesti dan Ahmad Rifki; bidang literasi diraih olehYumna Firzatullah; dan bidang bahasa Inggris diraih oleh Sana Hafiza Alya Najah.
Para guru SMP Bosowa Bina Insani.
Ada yang tidak biasa kali ini di acara wisuda angkatan XXV dibandingkan wisuda angkatan-angkatan sebelumnya. Penyampaian kesan dan pesan disampaikan oleh dua orang wisudawan, yaitu Fardita Putri dan Hazel Rizky Faizah. Setelah keduanya turun dari podium, selruh wisudawan memberikan bunga pada para orang tua sebagai tanda cinta dan terima kasihnya.
Begitu pun kepala sekolah dan para guru menerima bunga dari para wisudawan sebagai tanda bakti dan terima kasih mereka.
Undangan untuk kepala Dinas Kota Bogor dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor, Drs H Jana Sugiana MPd. Saat memberikan sambutan, ia menceritakan perjuangannya hingga sampai di posisi sebagai sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor. Mulai dari guru, menjadi kepala Sekolah SMAN 1 Bogor, kemudian posisi saat ini.
“Saya berpesan agar para wisudawan selalu menjaga nama baik sekolah dan seluruh wisudawan melanjutkan sekolahnya ke SMA Bina Insani Bogor,” ujar Jana Sugiana.
Ketua Panitia Wisuda, Fabriyanti yang menjelaskan, terselenggaranya acara ini didukung olah seluruh orang tua wisudawan, PABBI SBBI, serta dukungan penuh dari kepala SMP dan seluruh dewan guru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
