Kamis 11 Apr 2019 16:35 WIB

Bus Sekolah di Banyumas Segera Beroperasi

Pemkab sedang merakit beberapa halte bus yang akan ditempatkan di beberapa titik.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Dwi Murdaningsih
Bus sekolah
Foto: REPUBLIKA/TAHTA
Bus sekolah

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Bantuan bus sekolah yang merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan, akhirnya akan bisa beroperasi. Diperkirakan, bus sekolah akan dioperasikan di wilayah perbukitan Kecamatan Somagede tersebut akan beroperasi sekitar akhir April 2019.

Kasi Angkutan pada Dinas Perhubungan, Taryono, mengatakan, bantuan bus sekolah diterima Pemkab Banyumas awal Desember 2018 silam dan memang tidak bisa segera beroperasi karena terkendala kelengkapan dokumen. Saat itu, ada dua unit bus sekolah yang diberikan kepada pemkab.

''Saat ini, seluruh dokumen bus sudah kami terima dan sedang kami urus proses STNK dan BPKB-nya di kantor samsat. Namun, pengurusan dokumen ini juga terkendala karena biaya pengurusan dari Kemenhub belum cair,'' ujar dia.

Daripada menunggu terlalu lama, kata Taryono, Pemkab akhirnya berinisiatif melakukan pergeseran APBD untuk membiayai pengurusan dokumen ini. ''Saat ini semuanya sudah clear, hanya tinggal menunggu surat-suratnya keluar dari kantor Samsat,'' katanya.

Sambil menunggu proses pengurusan surat kendaraan selesai, dia juga menyebutkan, Pemkab saat ini sedang merakit beberapa halte yang akan ditempatkan di beberapa titik pemberhentian bus. Dengan seluruh proses yang dikerjakan tersebut, dia memperkirakan, bus sekolah sudah bisa beroperasi akhir April 2019.

Menurut dia, bus sekolah tersebut akan beroperasi di sekitar wilayah Kecamatan Somagede. Pada pagi hari, bus sekolah tersebut direncanakan akan berangkat dari halte Desa Kemawi, kemudian berkeliling melalui halte Desa Klinting, halte SMP 2 Somagede, SMK Muhammadiyah Somagede, SMPN 1 Somagede, SMP Negeri 3 Banyumas, SMK Negeri 1 Banyumas, SMA Banyumas, SMK Negeri 2 Banyumas, SMP Negeri 1 Banyumas, SMK Negeri 3 Banyumas, SMP Purnama 2 Banyumas, dan SMP Negeri 2 Banyumas.

Sedangkan, pada siang/sore hari atau jalur pulang, pemkab akan menyediakan dua bus sekolah. Bus 1 akan berangkat dari SMP Negeri 1 Somagede kemudian melalui SMK Muhammadiyah Somagede, SMP Negeri 2 Somagede, halte Desa Klinting dan berakhir di halte Desa Kemawi.

Sedangkan, bus 2 berangkat dari SMP Negeri 3 Banyumas melalui SMK Negeri 1 Banyumas, SMA Negeri Banyumas, SMK Negeri 2 Banyumas, SMP Negeri 1 Banyumas, SMK Negeri 3 Banyumas, SMP Purnama 2 Banyumas, SMP Negeri 2 Banyumas, SMP Negeri 2 Somagede, halte Desa Klinting, dan berakhir di halte Desa Kemawi.

Kepala Dinhub Kabupaten Banyumas Sugeng Hardoyo menyatakan, pengoperasian bus tersebut memang diarahkan untuk melayani jalur perintis. ''Dari Kemenhub, bantuan bus sekolah ini memang diarahkan untuk membantu siswa yang domisilinya tidak ada trayek angkutan,'' kata dia.

Dia menyebutkan, anak-anak sekolah yang memanfaatkan pengoperasian bus ini, rencananya juga tidak akan dipungut biaya angkutan alias gratis. n eko widiyatno

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement