Kamis 28 Mar 2019 13:31 WIB

Arti Sesak di Dada Fahrie

Sorot matamu hanya satu-satunya di dunia ini

Arti Sesak di Dada Fahrie
Foto:

Kamar di rumah kontrakan berukuran 4 X 3 meter lengang ketika langit hitam membungkus hari. Sudah sebulan mereka menjalani hubungan layaknya suami istri, menikmati perduaan di ranjang yang sama. Namun, cinta bukan pangkal ikatan, melainkan sebuah janji.

Fahrie terbiasa mengajukan pertanyaan kepada seseorang dalam pekerjaannya, tetapi tidak untuk perihal isi hati Aida, ia masih menyimpannya rapat-rapat. Ia hanya berharap Tuhan menaburkan benih cinta dalam hati mereka.

Pada suatu malam mereka terenyak dalam lamunan masing-masing, sebelum menutup mata dengan doa. Baru saja terpejam, suara khas membangunkan Fahrie sebaliknya Aida sudah terlelap.

Sumber bunyi itu berasal dari ponsel yang tergeletak tak jauh dari ranjang mereka. Fahrie menghampiri untuk memungutnya dan membuka pesan dari nomor tak bernama, serta-merta mengeja teks yang tertulis pada layar kecil itu “Selamat malam, mimpi indah Aida!”

Berjarak beberapa spasi, tertera nama seseorang. Seingat Fahrie, nama itu ialah salah satu mantan kekasih Aida semasa sekolah menengah. Fahrie pun terdiam memaknai nyeri yang sekejap hinggap di dadanya. Tak lama berselang ia telah mengartikannya, cinta mulai tumbuh menjulang dan mengarah pada teman sekamarnya ini.

TENTANG PENULIS

MUHAMMAD NUR ISKANDAR. Penulis aktif menghasilkan cerita pendek dan puisi. Karyanya dimuat di sejumlah media massa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement