Jumat 22 Feb 2019 05:13 WIB

Kemendikbud Siapkan Bantuan Revitalisasi SMK

Revitalisasi SMK membutuhkan dana cukup besar.

Red: Nur Aini
Siswa SMK (ilustrasi)
Foto: Antara
Siswa SMK (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan menyiapkan bantuan baik dana maupun investor untuk revitalisasi SMK di Indonesia.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, menyebutkan sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Sumber Daya Manusia Indonesia, realisasinya membutuhkan dana yang cukup besar.

Baca Juga

"Baru ada 230 SMK dari sekitar 13 ribu di Indonesia. Di Jawa Barat baru 21. Jadi masih banyak, dan biayanya cukup besar. Satu sekolah itu bisa memakan biaya sekitar Rp10 sampai 11 miliar," kata dia usai melakukan kunjungan kerja ke SMKN 9 Bandung, Kamis (21/2).

Dia mengatakan perlu ada digitalisasi dari setiap program studi di SMK sehingga dalam perancangan sebuah praktek tidak lagi menggunakan cara manual. "Di bidang tata boga saya minta juga ada standardisasi melalui proses digitalisasi, dalam rangka menyongsong industri 4.0," katanya.

Dalam kunjungan kerjanya dia meninjau ke sejumlah kelas di SMKN 9 Bandung yang sedang melakukan praktikum sesuai dengan jurusannya. Saat ia sedang meninjau kelas tata busana, ia menyarankan agar para siswa untuk bebas merancang busana yang para siswa inginkan.

Kemudian ia menyarankan kepada para guru SMKN 9 Bandung, selain para siswa diajarkan keahlian di bidangnya, siswa juga perlu diajari mengenai cara memasarkan keahliannya.

"Kenapa nggak dibuka relawan aja, sambil promosi kan, atau cari sponsor yang bisa membiayai, harus sudah mulai diajari memasarkan keahlian dia," katanya kepada para guru.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement