Selasa 03 Jul 2018 14:39 WIB

'Akting' Neymar Tuai Kritikan

Menurut pelatih Meksiko, pemain pria seharusnya tidak banyak berakting dan melawak.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
 Pesepak bola Brasil Neymar mencetak gol ke gawang Meksiko pada pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Samara Arena, Senin (2/7).
Foto: AP/Sergei Grits
Pesepak bola Brasil Neymar mencetak gol ke gawang Meksiko pada pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Samara Arena, Senin (2/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARA -- Sikap bintang Brasil, Neymar, dianggap terlalu berlebihan dan cenderung akting, saat laga Brasil versus Meksiko di Stadion Samara, Senin (2/7). Neymar memang beberapa kali diganjal oleh pemain Meksiko. Namun, reaksi berlebihan Neymar dengan seolah-olah cedera parah mendapatkan kritikan keras.

Bahkan, pelatih Meksiko Juan Carlos Osorio menganggap sikap pemain Paris Saint-Germain (PSG) tersebut sangat memalukan. Lebih parahnya lagi, lanjutnya, perilaku Neymar tersebut dibiarkan oleh wasit.

Baca Juga

Akting Neymar yang paling mencolok terjadi di menit ke-72, ketika Neymar bereaksi sangat berlebihan ketika terinjak oleh Miguel Layun. Meski kamera menangkap memang ada sentuhan antara kaki Layun dan Neymar, tak jelas apakah Neymar benar-benar terinjak.

Saat itulah Neymar bersikap bak 'cacing kepanasan', sembari memegang pergelangan kakinya. Akibat respons yang berlebihan dari mantan pemain Barcelona tersebut, laga ditunda selama lima menit dengan posisi Brasil unggul 1-0.

Biasanya dengan reaksi seperti itu seorang pemain benar-benar cedera. Namun, dirinya justru dapat kembali ke lapangan dengan sehat. Osorio mengatakan, insiden itu menghentikan momentum Meksiko ketika berusaha mencetak gol untuk menyamakan kedudukan. ''Kami memiliki kendali atas pertandingan, tetapi bagi saya itu sangat memalukan, begitu banyak waktu hilang atas satu pemain,'' kata pelatih Osorio dikutip dari ESPN, Selasa (3/7).

Seorang pemain pria, kata Osorio, seharusnya tidak banyak berakting dan melawak saat bertanding. Bukan hanya saat melawan Meksio, Neymar yang juga diejek karena berguling berkali-kali setelah dilanggar dalam pertandingan di babak grup melawan Swiss.

Namun, Neymar justru membela diri dengan menyatakan ia memang terinjak. ''Mereka menginjak saya, itu tidak adil. Anda tidak bisa melakukan itu. Mereka banyak bicara tapi sekarang mereka pulang,'' ejek Neymar.

Sementara itu, Layun bersikeras ia tidak sengaja menginjak Neymar. Dirinya mengatakan, jika seorang pemain tidak ingin disentuh, dia akan melakukan segala cara. Padahal, Layun mengaku hanya menginjaknya sedikit, saat mencoba mengambil bola yang ditahan Neymar.

Layun menyatakan tak melihat kaki pemain termahal di dunia itu dan hanya mencoba mengambil bola. ''Wasit bahkan memberi tahu saya bahwa, 'Kami telah memeriksanya dan itu bukan situasi yang Anda lakukan dengan maksud untuk menyentuhnya','' kata dia.

Pelatih Brasil Tite, membela pemainnya. Menurut dia, Neymar belum melakukan apa-apa, tapi dia telah terinjak. Ia juga menilai Meksiko cukup mengikuti sikap wasit dan terus bermain.

Tite menilai sikap pelatih dan pemain Meksiko tersebut sebagai respons atas kekalahan di laga itu. ''Tapi ketika Anda kalah, itu menghasilkan frustrasi dan komentar semacam ini, saya pikir kita harus lebih fokus pada apa yang terjadi dalam pertandingan dan mengurangi komentar-komentar itu,'' jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement