Senin 25 Dec 2017 07:58 WIB
Evaluasi dan Outlook 2018

Menanti Kejutan Baru di Piala Dunia 2018

Piala Dunia akan dimulai pada 14 Juni dan berakhir 15 Juli 2018 di Rusia.

Undian grup penyisihan Piala Dunia 2018 digelar di Istana Kremlin, Rusia, Jumat (1/12) malam WIB.
Foto:
Logo Piala Dunia Rusia 2018

Piala Dunia adalah gelaran sepak bola terbesar di dunia, tidak terkecuali bagi penggemar olah raga di Indonesia. Negara ini merupakan kandang bagi lebih dari 150 juta pecinta sepak bola.

Sangat wajar, lantaran sepak bola merupakan olah raga terpopuler di Indonesia. Uniknya, tidak ada waktu yang lebih baik bagi penggemar sepak bola di Indonesia karena pembukaan Piala Dunia jatuh pada 14 Juni 2018 antara tuan rumah Rusia menghadapi Arab Saudi kemungkinan jatuh di hari yang sama dengan hari raya umat Islam di Indonesia, yaitu Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran.

Pada 2014 lalu, Indonesia menjadi negara pertama dengan rating tertinggi yang menyiarkan Piala Dunia dengan rata-rata 120 hingga 150 juta penonton. Bahkan laga final antara Jerman kontra Argentina disaksikan 195 juta penonton secara akumulatif.

Nantinya Trans TV dan Trans 7 berstatus sebagai Licensed Broadcaster Television Piala Dunia 2018. Sementara, Transvision berstatus sebagai Licensed Satellite Television untuk Piala Dunia 2018.

Selama kurang lebih satu bulan, ada 32 negara yang bersaing untuk menjadi juara. Total ada 64 pertandingan yang memanjakan para penikmat sepak bola.

Piala Dunia 2018 kemungkinan besar akan menyedot perhatian besar penikmat sepak bola Indonesia pada pertengahan tahun depan. Apalagi jam kick-off pertandingan sangat bersahabat dengan warga Indonesia. Pasalnya, banyak pertandingan kick-off di waktu prime time. Seluruh pertandingan fase grup akan kick-off bervariasi, yakni pukul 17.00 WIB, 20.00 WIB, 21.00 WIB, 22.00 WIB, dan 01.00 WIB.

Bisa jadi dengan jam tayang seperti itu, seluruh sudut kepulauan di Indonesia bisa menyaksikan pesta sepak bola di Rusia itu. Rekor negara pertama dengan rating tertinggi yang menyiarkan Piala Dunia dengan rata-rata 120 hingga 150 juta penonton pada 2014, bisa saja terpecahkan kembali di Indonesia pada 2018 nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement