REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Hugo Lloris, kiper sekaligus kapten tim nasional Prancis, menyampaikan tekadnya untuk bisa memetik kemenangan pada laga perempat final Piala Dunia melawan Jerman. Ia ingin kenangan buruk skuat les Bleus setiap kali bertemu der Panzer bisa dituntaskan pada saat kedua tim bertemu di Stadion Maracana, Jumat (4/7) malam

"Kami tahu Prancis mempunyai catatan kurang bagus akhir-akhir ini bersama Jerman. Tapi kita ingin menulis sejarah kita sendiri. Kami ingin memenangkan pertandingan ini untuk teman-teman kita, keluarga dan seluruh masyarakat Prancis," kata Lloris dikutip dari FourFourTwo, Jumat (4/7).

Dalam pertandingan nanti, Prancis bertekad untuk melupakan sejarah buruk saat bertemu Jerman di kompetisi Piala Dunia sejak tahun 1958. Di ajang Piala Dunia 1982 kedua tim bermain imbang 3-3, sebelum akhirnya Jerman keluar sebagai pemenang melalui adu penalti dengan skor 5-4.

Empat tahun berselang tepatnya 1986, Jerman kembali menang dengan skor 2-0. Pada pertandingan terakhir mereka di laga persahabatan tahun lalu, Prancis harus tertunduk lesu karena harus kalah dengan skor tipis 1-2.

Selain menyampaikan keinginan untuk memetik kemenangan namun Lloris tetap mengakui rivalnya, Manuel Neuer yang menjadi kiper Jerman, merupakan sosok kiper yang tangguh. Ia memuji Neuer sebagai salah satu kiper terbaik dunia. Dia memuji ketangguhan Nueur ketika Jerman mendapatkan banyak tekanan dari Al Jazair di laga perempatfinal.

"Neuer merupakan kiper paling lengkap di dunia, dan dia mampu melakukan perannya di bawah mistar gawang dengan baik," lanjut Lloris.

Ikuti Whatsapp Channel Republika