REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Mantan manajer timnas Inggris Sven-Goran Eriksson percaya skuat the Three Lions dapat mengatasi adangan Kolombia pada babak 16 besar Piala Dunia 2018. Kedua tim akan saling jegal di Stadion Spartak, Moskow pada Rabu (4/7).
Namun, ada syarat yang diungkapkan pelatih 70 tahun yang sukses membawa Inggris ke perempat final Piala Dunia pada 2002 dan 2006. Inggris harus tampil ofensif dengan memainkan Marcus Rashford, Raheem Sterling dan Harry Kane di lini depan.
"Saya mengharapkan Inggris mampu mengalahkan Kolombia. Mereka dapat melakukannya dalam 90 menit, tidak perlu penalti. Tetapi kuncinya adalah bertahan dengan baik," katanya.
Ia percaya, kemenangan akan jadi milik Inggris jika lini pertahanan tim asuhan Gareth Southgate bermain disiplin. Sebab, kata dia, Inggris memiliki sederet pemain di lini depan yang andal dan dapat membobol gawang Kolombia.
Ia mengingatkan Inggris untuk tidak memberi peluang kepada Kolombia. Sebab, Los Cafeteros memiliki pemain seperti Juan Cuadrado hebat dalam situasi satu lawan. "Jangan memberi mereka kesempatan itu," kata Eriksson, yang juga menangani timnas Meksiko dan Pantai Gading dalam perjalanan karier internasionalnya.
Rashford dimainkan saat Inggris kalah 0-1 dari Belgia, tetapi ia merupakan pemain pengganti Sterling di dua pertandingan pertama Inggris.
"Rashford kemarin menunjukkan bahwa dia bisa dihadirkan dan membuat perbedaan untuk tim dengan kecepatan dan kemampuan tekniknya, dan dia juga seorang pencetak gol," kata Eriksson berharap Rashford dimainkan sejak awal bersama Sterling dan Kane.
Lihat jadwal lengkap babak gugur Piala Dunia 2018:
Jadwal lengkap babak gugur Piala Dunia 2018
Ikuti Whatsapp Channel Republika
