Senin 25 Jun 2018 14:11 WIB

Southgate akan Tingkatkan Lagi Potensi Set-Piece Inggris

6 dari 8 gol yang diciptakan Inggris terjadi lewat set-piece

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Hazliansyah
Pesepak bola Inggris Harry Kane setelah mencetak gol kedua pada pada pertandingan grup G Piala Dunia 2018 antara Inggris melawan Panama di Stadion Nizhny Novgorod, Ahad (24/6).
Foto: AP/Antonio Calanni
Pesepak bola Inggris Harry Kane setelah mencetak gol kedua pada pada pertandingan grup G Piala Dunia 2018 antara Inggris melawan Panama di Stadion Nizhny Novgorod, Ahad (24/6).

REPUBLIKA.CO.ID, NIZNHY NOVGOROD -- Inggris sementara ini menjadi pencetak gol terbanyak dalam Piala Dunia 2018 bersama Rusia, yaitu delapan gol. Namun, berbeda dengan Rusia yang mencetak gol dari open play atau permainan terbuka, skuat The Three Lions justru mengandalkan set piece (bola mati) untuk menang.

Skuat asuhan Gareth Southgate telah mencetak empat gol dari tendangan bebas dan tendangan sudut. Lalu dua penalti saat melawan Panama. Angka itu lebih banyak dibandingkan saat Inggris dilatih Roy Hodgson, Fabio Capello atau Sven-Goran Eriksson.

Namun, mencetak gol dari set piece bukan semata-mata mengharapkan keberuntungan. Southgate memang telah mempersiapkan latihan khusus untuk mengkonversi bola mati menjadi gol.

Gol keempat Inggris saat membenamkan Panama oleh John Stones, menunjukan bagaimana skema tendangan bebas diatur dengan sangat baik.

"Kami telah mengidentifikasi set-play sebagai area utama dalam turnamen, yang kami rasa dapat kami tingkatkan," kata Southgate, dikutip dari The Sun, Senin (25/6).

Namun, lanjut dia, skema ini bisa dilakukan jika menempatkan pemain yang tepat dan mampu memimpin proses set-piece. Ia juga menyadari bahwa lawan telah mewaspadai strateginya tersebut, termasuk kemungkinan munculnya penalti.

"Tidak peduli seberapa banyak Anda mengontrol permainan, set-play benar-benar penting,'' ungkap Southgate.

Dalam delapan gol yang diciptakan Inggris, praktis hanya dua gol yang diciptakan melalui permainan terbuka. Pertama gol Jese Linggard dan gol tidak sengaja Harry Kane saat lawan Panama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement