Ahad 24 Jun 2018 19:57 WIB

Inggris Lumat Panama 5-0 di Babak Pertama

Inggris unggul lewat dua gol

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Hazliansyah
Pemain Inggris Harry Kane merayakan gol dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kedua timnyapada  pertandingan grup G Piala Dunia 2018 antara Inggris dan Panama   di Nizhny Novgorod Stadium , Rusia, Ahad (24/6).
Foto: AP/Alastair Grant
Pemain Inggris Harry Kane merayakan gol dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kedua timnyapada pertandingan grup G Piala Dunia 2018 antara Inggris dan Panama di Nizhny Novgorod Stadium , Rusia, Ahad (24/6).

REPUBLIKA.CO.ID, NIZHNYNOVGOROD -- Inggris tampil trengginas dalam pertandingan melawan Panama pada lanjutan laga kedua Grup G, Ahad (24/6). The Three Lions unggul lima gol tanpa balas di babak pertama. Lima gol Inggris diciptakan masing-masing dua gol dari John Stones dan Kane dan satu gol Jesse Lingard.

Bernafsu lolos lebih awal ke babak 16 besar, Inggris langsung menekan. Terbukti, mereka langsung unggul 1-0 di menit ke-8, melalui tandukan Jones Stone dari skema sepak pojok.

Panama tidak tinggal diam. Mereka juga berupaya untuk menyamakan kedudukan. Tendangan Barsenas di menit ke-15 bahkan nyaris menjebol gawang Inggris.

Alih-alih menyamakan kedudukan, Panama justru makin tertinggal. Inggris mampu menggandakan keunggulan lewat penalti Harry Kane di menit ke-22.

The Three Lions makin menguatkan dominasi mereka setelah mampu menambah keunggulan menjadi 3-0 di menit ke-36. Jesse Lingard mampu melesatkan tendangan melengkung dengan baik setelah kerja sama satu dua dengan Sterling.

Namun Inggris belum puas dengan tiga gol. Mereka kembali menambah keunggulan menjadi 4-0, lewat gol kedua Jones Stones di menit ke-40.

Lahir dari satu skema bola mati yang terukur, Stones mampu memanfaatkan bola rebound dengan baik.

Panama benar-benar hancur. Inggris kembali mendapatkan penalti, dan mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Kane dan dikonversi menjadi gol di menit ke-45.

Gol tersebut menjadi penutup di babak pertama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement