REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Tim nasional Inggris mengalami musibah di Piala Dunia 2018 ini. Namun bukan pemain yang mengalami cedera, tapi pelatih Gareth Southgate yang mengalami pergeseran tulang bahu.
Ia mengalami cedera tersebut ketika Inggris sedang mempersiapkan pertandingan kedua mereka di Piala Dunia melawan Panama 24 Juni mendatang.
"Saya mungkin tidak akan merayakan gol. Dokter menyarankan merayakan gol dengan memukul udara bukan pilihan yang bagus," kata Southgate, Kamis (21/6).
Southgate mendapatkan perawatan di rumah sakit terdekat dengan pengawasan dokter timnas Inggris dokter Rob Chakraverty.
Southgate menyesali harus mengalami cedera ini karena seharusnya ia bisa memberikan waktu istirahat kepada staf Inggris. Tapi ia justru membuat mereka bekerja karena ia mengalami cedera.
"Mereka seharusnya bersantai karena kami memberikan waktu istirahat untuk para pemain dan saya membuat mereka bekerja," kata Southgate.
Meski dalam keadaan cedera, Southgate mempersiapkan timnya untuk laga kedua ini. Ia mengatakan lebih baik ia yang cedera daripada harus ada pemain yang cedera di luar pertandingan.
"Lebih baik saya daripada salah satu pemain, mereka sedikit terkejut dalam rapat dan mereka mengatakan 'apa yang kami lakukan' seperti biasa mungkin mereka sedikit terhibur, saya hanya sedikit terganggu karena saya sedang memecahkan rekor 10 ribu km saya," kata Southgate.
Inggris berhasil memenangkan pertandingan pertama mereka di Rusia dengan mengalahkan Tunisia 2-1 lewat gol di menit terakhir yang dicetak kapten mereka Harry Kane.
"Kami memiliki tim yang sangat suportif dan mereka sangat cepat," kata Southgate.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
