REPUBLIKA.CO.ID, VOLGOGRAD -- Inggris harus bersusah payah meraih kemenangan atas Tunisia pada laga pembuka mereka di Grup G. Inggris butuh gol telat Harry Kane pada injury time laga untuk menang 2-1 di Volgograd Arena, Selasa (19/6) dini hari WIB.

Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, senang dengan penampilan timnya. Kemenangan dinilainya sebuah keniscayaan dengan performa Kane dkk. "Menurut saya, kami layak menang. Kami total mengendalikan permainan pada babak kedua dan kami tetap bersabar," kata dia, dikutip Reuters.

Dengan penampilan seperti itu, Southgate mengaku tak akan kecewa jika hasilnya imbang. Ia mengaku bangga dengan penampilan mereka.

Kane membuka skor pada menit ke-11, namun dapat disamakan Tunisa lewat Ferjani Sassi pada menit ke-35. Kane akhirnya memastikan tiga angka setelah tandukannya pada menit pertama injury time menaklukkan kiper pengganti Tunisa, Farouk Ben Mustapha.

Setelah Belgia menang 3-0 atas Panama pada pertandingan lain di Grup G pada Senin, tekanan ada pada Inggris untuk mengukir kemenangan kedua mereka dari sembilan pertandingan terakhir di Piala Dunia. Menurut gelandang Inggris, Jordan Henderson, Inggris terus berjuang sehingga mendapatkan gol telat dan kemenangan penting.

"Saya merasa positif pada kedudukan 1-1, kecepatannya sedikit turun. Kami harus terus menciptakan peluang, kami tidak bermain bagus pada babak kedua namun mereka bertahan begitu dalam. Memenangi pertandingan pertama selalu merupakan hal besar," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika