REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Muhammadiyah Jakarta sukses menggelar Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Semnastek) Selasa, (8/11). Ini merupakan kolaborasi akademisi, pemerintah (Kementerian, BPPT, LPI, BATAN), Industri, dosen, mahasiswa dan asosiasi untuk dapat mengimplementasikan 'Aplikasi Energi dan Teknologi Maju Untuk Kemandirian Bangsa'.
Ketua Panitia Semnastek 2016 Tri Yuni Hendrawati mengatakan panitia telah menyeleksi 210 makalah. Sebanyak 183 makalah lolos seleksi dan 27 makalah tidak lolos seleksi oleh tim reviewer. Semua karya penelitian ini di-online kan di http://semnastek.umj.ac.id/index.php/semnastek dengan ISSN 2407-1846 eISSN 2460-8416 yang telah terindeks Google Scholar dan Portal Garuda Kemenristek DIKTI.
Menurut Dekan Fakultas Teknik Budiyanto, Seminar Nasional ini diselenggarakan setiap tahun. Pada kesempatan ini juga telah dilaunching kegiatan Semnastek 2016 dan Seminar Internasional 2016 di Fakultas Teknik. "Capaian ini tentu saja tidak terlepas dari dedikasi dan komitmen seluruh Dosen, mahasiswa dan seluruh civitas akademika Fakultas Teknik, UMJ dan dukungan Rektor dan Dekan Fakultas Teknik dalam satu Payung Universitas Muhammadiyah Jakarta berkemajuan sebagai Perguruan Tinggi yang Unggul, Kompeten dan Islami," kata dia.
Seminar Nasional ini diikuti oleh dosen peneliti dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, serta beberapa praktisi dan Industri, hal ini sekaligus sebagai ajang silaturrahim. Semnastek merupakan bentuk kepedulian Perguruan Tinggi dalam mengembangkan kegiatan riset dan penelitian di berbagai bidang keteknikan antara lain Rekayasa Energi, Energi alternatif, teknik telekomunikasi, Rekayasa perangkat lunak, peralatan alat berat di industri, serta sistem produksi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
