REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Sebanyak 152 siswa Sekolah Dasar (SD) dari 38 kota/kapubaten mengikuti seleksi di Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur.
Sekitar 20 besar dari mereka akan diutus ke tingkat nasional untuk mengikuti Kompetisi Internasional Matematika Sains (IMSO) yang dihelat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Harun, mengatakan 20 siswa itu terdiri dari 10 siswa cabang Matematika dan sepuluh dari IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Mereka diuji bersama di kantor Provinsi Jatim dengan diawasi dari perwakilan Kemendikbud RI. "Siswa-siswa dari perwakilan 38 kabupaten/kota secara serentak melakukan tes hari ini, Kamis (1/3)," kata dia.
Setelah terseleksi, siswa-siswa akan dikirim ke tingkat nasional. Jika mereka bisa memenangkan perlombaan di tingkat nasional, maka akan mewakili Indonesia dalam ajang internasional. Mereka bisa bersaing untuk membawa nama baik Indonesia. "Kegiatan ini sangat baik untuk meningkatkan daya saing para siswa. Sehingga mereka akan lebih keras dalam belajar," imbuh Harun.
Kompetisi itu rata-rata diikuti oleh kelas 4-5 SD. Mereka diutus sekolah berdasarkan prestasi yang diraihnya. Misalnya mendapatkan ranking tiga besar dari kelas 1-4. Pemilihan perwakilan siswa dilakukan oleh pihak sekolah masing-masing.
Sementara itu, Kepala Bidang Taman Kanak-Kanak, SD, dan Pendidikan Khusus Dindik Jawa Timur, Nuryanto, mengatakan seleksi awal dilakukan dengan melihat nilai rapor. Minimal rata-rata siswa yang bisa mengikuti kompetisi adalah 8,5. "Kalau ditotal, ada 76 siswa cabang Matematika dan 76 dari IPA. Mereka semuanya berasal dari SD/MI se-Jawa Timur," ungkap Nur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
