Senin 28 Oct 2019 16:58 WIB

Nadiem Diharapkan Buat Gebrakan di Dunia Pendidikan

Pengamat pendidikan, Itje Chodidjah yakin menteri baru pasti reformis

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Esthi Maharani
Mendikbud Nadiem Makarim usai temu pendidik nusantara di Sekolah Cikal Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (26/10).
Foto: Dian Erika N / Republika
Mendikbud Nadiem Makarim usai temu pendidik nusantara di Sekolah Cikal Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (26/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Itje Chodidjah berharap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim bisa membawa gebrakan di pendidikan Indonesia. Itje mengaku cukup optimis terhadap menteri yang masih muda tersebut dalam membuat kebijakan-kebijakan.

"Saya rasa mumpung kita mempunyai menteri yang baru dan saya yakin anak muda pasti reformis. Anak muda pasti memikirkan nasibnya anak-anak yang segenerasi sama dia, mudah-mudahan bisa melihat lebih jernih," kata Itje, saat dihubungi Republika, Ahad (27/10).

Itje mengatakan langkah paling utama yang harus dilkerjakan oleh mendikbud yang baru adalah melakukan pemetaan-pemetaan berkaitan dengan pendidikan. Sebab, pemetaan tersebut perlu dilakukan untuk mengetahui mana hal yang perlu diberi perhatian lebih.

Ia juga menyinggung soal penggunaan teknologi dalam pendidikan. Menurut dia, pemetaan juga perlu dilakukan untuk menentukan kapan teknologi akan meningkatkan efektivitas pembelajaran.

Lebih lanjut, ia menuturkan, saat ini sudah saatnya kepemimpinan perlahan diganti oleh generasi milenial. Sebab, dengan kemajuan teknologi yang kiat pesat, generasi yang paling muda perlu dipimpin oleh orang-orang yang paham dengan kehidupan generasinya.

"Saya sebagai generasi baby boomers menrasa bawha ini adalah saat yang tepat dari kepemimpinan yang dikuasai oleh baby boomers menjadi kepemimpinan yg secara estafet mulai diserahkan ke generasi milenial," kata Itje.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement