Selasa 10 Oct 2017 19:05 WIB

UI Scholar Summit Bahas Permasalahan Dunia

Rektor UI Muhammad Anis
Foto: ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Rektor UI Muhammad Anis

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK — Universitas Indonesia (UI) 'Scholar Summit 2017' akan membahas permasalahan yang dihadapi Indonesia dan dunia. Ajang yang menghadirkan akademisi Perguruan Tinggi terkemuka dunia ini juga mencari solusi guna mendukung program pemerintah mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).

Rektor UI Muhammad Anis mengatakan sebagai pusat riset dan pengabdian masyarakat, UI menyadari pentingnya peran universitas sebagai knowledge creation. “Yang dapat berperan untuk turut serta menyelesaikan permasalahan bangsa dan menjalankan beragam upaya akselerasi pembangunan negara," kata dia  di sela acara Scholar Summit di Gedung Makara Art Centrum UI kampus Depok, Selasa (10/10).

Ia mengatakan Scholar Summit 2017 merupakan gebrakan baru yang UI lakukan untuk pendidikan tinggi nasional. Forum ini akan mempertemukan para akademisi maupun peneliti lintas ilmu dari berbagai belahan dunia guna berkolaborasi memberikan kontribusi solusi atas permasalahan yang tengah dihadapi Indonesia dan dunia.

Melalui Scholar Summit 2017, UI mengajak seluruh akademisi, baik di Indonesia maupun di negara-negara lain, untuk dapat bekerjasama mewujudkan tujuan dari SDGs. Ini sebagai bagian dari komitmen perguruan tinggi dalam membentuk masyarakat dan dunia yang lebih baik demi kepentingan generasi yang akan datang.

Untuk itu, tema 'Shaping The Better World' menjadi sebuah gema yang tidak hanya berdengung saat berlangsungnya Scholar Summit 2017 melainkan menjadi pesan yang terus-menerus akan bergulir kepada seluruh akademisi di Indonesia dan dunia.

Rektor mengatakan sejumlah permasalahan yang ada di negeri ini dan dunia seperti kemiskinan, kelaparan, minimnya pelayanan kesehatan yang adil dan merata, pendidikan berkualitas, pengelolaan air bersih dan sanitasi, solusi energi terbarukan.

Selain itu juga pengentasan pegangguran, pertumbuhan ekonomi, inovasi industri dan infrastruktur, upaya pemertaan pembangunan dan lainnya menjadi poin penting yang akan dibahas di Scholar Summit tersebut.

Dia berharap simposium internasional ini diharapkan turut dapat meningkatkan semangat internasionalisasi UI untuk meningkatkan mobilisasi staf dan mahasiswa serta mengupayakan pengakuan kesetaraan antara institusi perguruan tinggi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement