Ahad 28 Oct 2018 08:31 WIB

Kemendikbud Masifkan Pencarian Insan Bertalenta

Kegiatan-kegiatan itu akan digelar rutin setiap tahun.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Budi Raharjo
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy,  usai menghadiri Kawah Kepemimpinan Pelajar di Griya Persada Sleman.
Foto: Republika/Wahyu Suryana
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy, usai menghadiri Kawah Kepemimpinan Pelajar di Griya Persada Sleman.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) baru saja menggelar Kawah Kepemimpinan Pelajar SMP di Sleman. Mendikbud, Muhadjir Effendy menekankan, gelaran seperti itu digelar demi mempersiapkan pemimpin-pemimpin masa depan.

"Kita siapkan calon pemimpin-pemimipin era milenial," kata Muhadjir di Sleman beberapa waktu lalu.

Ia menekankan, mempersiapkan calon pemimpin-pemimpin masa depan memang sudah harus dilakukan sejak dini. Melalui kegiatan-kegiatan itu, dapat dideteksi anak-anak yang memiliki bakat kepemimpinan.

Jika terlihat potensi-potensi itu, Kemendikbud tinggal melakukan pembinaan. Intinya, semakin banyak yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan generasi muda menjadi pemimpin masa depan semakin bagus. "Nanti ada proses agregasi yang otomatis akan tersaring secara berjenjang," ujar Muhadjir.

Muhadjir merasa, kegiatan-kegiatan serupa mampu pula melihat talenta-talenta yang mungkin selama ini belum mendapat kesempatan muncul ke permukaan. Salah satunya bidang-bidang olah raga. "Termasuk sepak bola," kata Muhadjir.

Untuk itu, ia menekankan, Kemendikbud telah pula melaksanakan program-program seperti talent scouting. Sejak awal tahun misalnya, telah dilaksanakan talent scouting untuk Gala Siswa Nasional.

Muhadjir mengaku akan membuat kegiatan-kegiatan itu rutin berlangsung setiap tahun. Harapannya, didapatkan bibit-bibit sumber daya manusia bertalenta untuk masa depan. Wahyu Suryana

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement