Senin 03 Sep 2018 18:19 WIB

Pelajar SDIT MMA Belajar Jurnalistik di Kantor Republika

Para siswa mendapat berbagai informasi bagaimana sebuah proses jurnalistik dilakukan.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Gita Amanda
Gedung republika.co.id
Foto: Republika TV/Fakhtar Khairon Lubis
Gedung republika.co.id

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah pelajar kelas IV, V, dan VI SDIT Mitra Mendidik Anak (MMA), Narogong, Bekasi, Jawa Barat (Jabar), belajar jurnalistik di kantor Republika, Senin (3/9). Para siswa mendapat berbagai informasi bagaimana sebuah proses jurnalistik dilakukan, mulai dari pengertian berita, proses wawancara, bagaimana mendapat informasi, dan mengabadikan foto berita.

“Anak-anak diajarkan mengetahui jurnalistik itu apa, makanya tujuannya ke sini. Insya Allah, anak-anak paham dengan penjelasannya," kata Kepala SDIT MMA Tri Wahyuni di kantor Republika, Jakarta, Senin (3/9).

Wahyuni mengatakan, rombongan sejak awal memilih Republika untuk belajar jurnalistik dengan alasan Republika membawa semangat Islami. Kendati belum ada ekstrakurikuler atau kegiatan jurnalistik di SDIT MMA, ia meyakini kunjungan ke Republika bisa membantu anak-anak memahami ihwal jurnalistik.

“Belum ada (di sekolah). Makanya, ini hal yang benar-benar diperlukan anak-anak,” kata dia.

Wakil Pemimpin Redaksi Republika Nur Hasan Murtiaji mengatakan, Republika memiliki memiliki program pelatihan Republika akademik. Fokusnya, pemberian pelatihan kepada sumber daya manusia (SDM), terutama terkait jurnalistik.

Ia menjelaskan, berbagai kegiatan yang sudah dilakukan, yakni cara membuat pers rilis, bagaimana menulis yang bagus, membidik foto yang benar, membuat video, dan menulis status media sosial (medos) yang aman. Selain itu, ia melanjutkan, Republika bekerja sama dengan Klinik Pendidikan Matematika (KPM) rutin menggelar pelatihan Fun Science and Math.

Kepada pelajar dari SDIT MMA, Hasan mengenalkan jurnalistik secara umum. Dia juga menceritakan tugas wartawan yang mencari dan menulis berita. “Kita berikan mereka pemahaman bahwa tugasnya wartawan seperti ini,” ujar dia.

Selain itu, ia juga menceritakan bagaimana sebuah foto dan tulisan bisa dimuat di daring dan koran, serta media. Pelajar dari SDIT MMA juga berkesempatan melihat bagaimana proses jurnalistik yang dilakukan daring dan redaksi koran di kantor Republika.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement