Ahad 22 Jul 2018 07:00 WIB

Tim Asesor BAN-PAUD Kunjungi Sekolah Nurul Fikri

Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nurul Fikri Kejar Akreditasi Kedua

Tim asesor BAN-PAUD  Jawa Barat  melakukan visitasi ke TK Islam Terpadu Nurul Fikri Depok.
Foto: Dok SIT NF
Tim asesor BAN-PAUD Jawa Barat melakukan visitasi ke TK Islam Terpadu Nurul Fikri Depok.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK - Tim Asesor dari Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini (BAN-PAUD) Provinsi Jawa Barat melakukan visitasi di TK Islam Terpadu (TKIT) Nurul Fikri, Jalan H. Rijin nomor100, Tugu, Cimanggis, Depok, Jumat (20/7).

Siaran pers SIT Nurul Fikri yang diterima Republika.co.id, Sabtu (21/7) menyebutkan, tim asesor diterima langsung oleh Direktur Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nurul Fikri, Rahmat Syehani dan Kepala Sekolah TKIT Nurul Fikri, Muji Rahayu. Selain itu turut hadir pula Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum TKIT Nurul Fikri, Nurul Octariningsih beserta komite sekolah. Adapun tim Asesor yang hadir adalah Darmaji SPd, MPd  dan Noer Widyasturi SSi.

"Ini merupakan akreditasi kedua bagi kami. Sebagai institusi pendidikan swasta, TKIT Nurul Fikri tetap harus menginduk pada payung pemerintah," ucap Rahmat dalam sambutannya. Pada akreditasi yang sebelumnya TKIT Nurul Fikri memperoleh nilai akreditasi A.

Rahmat menambahkan, sebagai sekolah swasta TKIT Nurul Fikri memiliki keunikan tersendiri di antaranya adanya program tahfizh  Quran dan budaya riset untuk usia dini. Meskipun demikian,  sebagai bentuk pertanggungjawaban publik maka TKIT Nurul Fikri memerlukan pengakuan dan standardisasi dari pemerintah misalnya dalam bentuk akreditasi.

"Mudah-mudah Nurul Fikri bisa memberikan kontribusi lebih bagi dunia pendidikan terutama di masyarakat, Indonesia dan juga kepada Islam. Tentunya kami butuh bantuan dan dorongan dari pemerintah," tutup Rahmat.

Darmaji  mengapresiasi  sambutan  TKIT Nurul Fikri. "Sambutan luar biasa bagi saya. Untuk ke depannya mohon maaf kalau nanti kami melakukan dokumentasi disaat kegiatan belajar mengajar berlangsung terkait untuk bahan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi," tutur Darmaji.

Ia pun berharap visitasi ini bermanfaat untuk menambah pembendaharaan tentang PAUD. "Banyak hal yang kami dapatkan dari visitasi, mudah-mudahan proses akreditasi ini berjalan lancar dan dengan hasil memuaskan sesuai dengan harapan semuanya," tutupnya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement