Ahad 12 Apr 2015 21:28 WIB

Unhas Buka Prodi Baru Lintas Disiplin

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Djibril Muhammad
Universitas Hasanuddin, Makassar
Universitas Hasanuddin, Makassar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah Universitas Hasanuddin (Unhas) ditetapkan menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), Unhas pun berencana akan menambah dan membuka program study baru. Salah satu program studi lintas disiplin yang akan dibuka adalah petroleum engineering serta biomedical engineering.

"Kita telah ditetapkan sebagai badan hukum bersama empat universitas lainnya. Dengan berbadan hukum, keotonomian dalam pengelolaan kampus baik secara akademik dan non-akademik bisa lebih merealisasikan rencana dengan cepat. Unhas akan lebih leluasa mengelola terutama dalam membuka prodi," kata Rektor Universitas Hasanuddin Dwia Aries Tina Pulubuhu.

Hal itu disampaikan dia saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan Pengurus Ikatan Alumni Unhas Korwil Jabodetabek di Istana Wapres, Jakarta, Ahad (12/4).

Pembukaan program studi baru ini dilakukan untuk menyesuaikan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat saat ini. Dwia menjelaskan, selama ini, Indonesia hanya menjadi konsumen dari produk-produk di bidang kesehatan dan lainnya. Sehingga, lanjut dia, sangat penting diciptakan sumber daya manusia yang dapat mengembangkan tehnologi serta berinovasi di berbagai bidang, salah satunya kesehatan.

"Kita ingin mencetak sumber daya yang bisa menciptakan mesin-mesin medis, pengobatan seperti sistem nanotechnology, sistem stem cell, untuk di bidang estetika, kesehatan. Di fakultas tehnik mau kita buka juga program study itu," jelas dia.

Selain itu, program study baru lintas disiplin yang telah dibuka di Universitas Hasanuddin yakni jurusan tata kelola pemilu. Dwia mengatakan pembukaan program study baru ini tentu saja mengikuti kebutuhan masyarakat serta isu-isu strategis pembangunan.

Selain membuka prodi baru, Unhas juga berencana akan menutup program study yang peminatnya sudah mulai berkurang atau mengembangkan prodi tersebut dengan jurusan lainnya menjadi lintas disiplin, seperti jurusan tehnik dengan ilmu pertanian yang kemudian dimerger menjadi fakultas teknologi pertanian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement