Senin 30 Mar 2015 05:31 WIB

Semaan Alquran Awali Rangkaian Milad UII

Rep: heri purwata/ Red: Damanhuri Zuhri
kampus universitas islam indonesia (uii) yogyakarta
Foto: foto: damanhurizuhri/republika
kampus universitas islam indonesia (uii) yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Semaan Alquran Akbar mengawali rangkaian milad Universitas Islam Indonesia (UII) ke 72. Pembacaan Alquran dilakukan 22 hafidz dan hafidzah UII secara bergantian di Masjid Ulil Albab UII Yogyakarta, Kamis-Jumat (26-27/3).

Rektor UII Yogyakarta, Harsoyo, mengungkapkan hal itu kepada wartawan di Yogyakarta, Jumat (27/3). Semaan Alquran merupakan kegiatan rutin yang dilakukan mahasiswa, dosen, karyawan UII di Masjid Ulil Albab.

Lebih lanjut Harsoyo mengatakan tema milad ke 72 adalah membangun tradisi keteladanan menuju Indonesia madani. Tema ini dilatarbelakangi keinginan dan harapan UII untuk terus membangun semangat juang melalui keteladanan di semua jenjang kehidupan.

"Hal ini dapat dicapai dengan mentranformasikan kepada mahasiswa sebagai agen perubahan masyarakat. Sehingga UII menjadi garda terdepan dalam membangun peradaban," kata Harsoyo.

Saat ini, kata Harsoyo, bangsa Indonesia tengah menghadapi krisis moral. Kondisi ini akibat perilaku elit politik yang menyimpang dari nilai moral dan keteladanan masih terbelenggu kepalsuan dan pencitraan, serta maraknya tindak korupsi.

"Akibatnya, kejujuran seolah menjadi barang mahal, sementara kepemimpinan nasional kurang mampu menjadi teladan," kata Harsoyo menjelaskan.

Menyikapi kondisi tersebut, kata Harsoyo, UII memiliki komitmen untuk tetap memompa semangat perubahan menuju masyarakat madani.

"Masyarakat yang dibangun dan dicita-citakan Nabi Muhammad SAW, masyarakat yang bertaqwa, sejahtera, demokratis, kuat secara ekonomi, dan politik serta menghargai hak asasi manusia," kata Harsoyo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement