Senin 13 Aug 2018 14:14 WIB

UNS Buka Fakultas Keolahragaan

Lulusan Fakultas Keolahragaan bisa berprofesi menjadi guru olahraga

Rep: Andrian Saputra/ Red: Esthi Maharani
Rektor UNS menyerahkan bendera Fakultas Keolahragaan dalam peresmian pembukaan fakultas tersebut pada Senin 13/8
Foto: Andrian Saputra / Republika
Rektor UNS menyerahkan bendera Fakultas Keolahragaan dalam peresmian pembukaan fakultas tersebut pada Senin 13/8

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Fakultas Keolahragaan menjadi Fakultas baru yang dimiliki Universitas Sebelas Maret (UNS). Fakultas Keolahragaan diresmikan langsung Rektor UNS pada Senin (13/8). Rektor UNS, Ravik Karsidi menjelaskan Fakultas Keolahragaan menjadi pengembangan dari program studi Kepelatihan dan prodi Jasmani dan Rekreasi yang sebelumnya menginduk pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Pada program Sarjana (S1), Fakultas Keolahragaan memiliki dua Prodi yakni Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga dan Prodi Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Ravik mengatakan lulusan Fakultas Keolahragaan dapat melanjutkan ke jenjang selanjutnya yakni S2 dan S3 Ilmu Keolahragaan.

Ravik berharap ke depan Fakultas Keolahragaan bisa berperan aktif, dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan bisa menghasilkan lulusan yang kompeten dan profesional di bidang keolahragaan.

“Kita harapkan Fakultas Keolahragaan mampu menghasilkan temuan penelitian yang berkualitas dan berdampak strategis pada perkembangan keolahragaan di tingkat nasional dan internasional.” tutur Ravik.

Ia pun memastikan seluruh persyaratan yang ditetapkan Kemenristekdikti telah terpenuhi diantaranya tersedianya tenaga pengajar, dan tenaga pendidikan yang profesional untuk mengelola progam S1, S2 serta S3.

Hingga saeana penunjang seperti gedung perkuliahan, fasilitas dan peralatan pembelajaran mahasiswa. Ravik optimistis Fakultas Keolahragaan akan mampu menjadi daya tarik bagi calon mahasiswa terlebih selama ini peminat jurusan olahraga sendiri terbilang sudah cukup tinggi.

Sementara itu Pelaksana Tugas Dekan Fakultas Keolahragaan, Joko Nurkamto mengatakan lulusan Fakultas Keolahragaan bisa berprofesi menjadi guru olahraga dengan mengikuti pendidikan profesi guru selama setahun terlebih dulu.

Joko menuturkan kurikulum Fakultas Keolahragaan berbeda dengan Pendidikan Keolahragaan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Untuk Fakultas Keolahragaan jelas dia akan lebih banyak dengan ilmu-ilmu Keolahragaan. Terdapat sebanyak 300 mahasiswa baru yang menjadi angkatan pertama di Fakultas Keolahragaan.

“Dia bisa dari penjaskes misal ingin jadi guru olahraga dia bisa mengikuti PPG setahun, mereka mendaftar diseleksi dan ditempatkan oleh Jakarta,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement