Senin 13 Mar 2017 14:26 WIB

Pimpinan Baru UII Yogyakarta Resmi Dilantik

Rep: Rizma Riyandi/ Red: Yusuf Assidiq
Prosesi pelantikan Nandang Sutrisno sebagai rektor UII.
Foto: Dokumen
Prosesi pelantikan Nandang Sutrisno sebagai rektor UII.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Rektor dan Wakil Rektor III Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, DIY, periode 2017-2018 secara resmi dilantik dan diambil sumpahnya di Gedung Kuliah Umum Prof Dr Sardjito UII, Senin (13/3). Pelantikan ini merupakan tindak lanjut pascamundurnya Harsoyo dan Abdul Jamil pada 26 Junuari lalu.

Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Pengurus Yayasan Badan Wakaf (PYBW) UII, Nomor 03/SK-PYBW /Pjb/III/2017 tentang pemberhentian Ilya Fadjar Maharika dari jabatan Pelaksana Tugas Rektor UII. Dilanjutkan dengan pelantikan dan pengambilan sumpah Nandang Sutrisno sebagai rektor oleh Ketua Umum Yayasan Badan Wakaf UII, Luthfi Hasan berdasarkan SK PYBW UII, Nomor 04/SK-PYBW/Pjb/III/2017.

Selanjutnya, Nandang Sutrisno selaku Rektor UII terpilih melantik dan mengambil sumpah Agus Taufiq sebagai wakil rektor III UII Periode 2017-2018. Dengan pelantikan ini, komposisi pimpinan UII terdiri dari Nandang Sutrisno sebagai Rektor, Ilya Fadjar Maharika sebagai Wakil Rektor I, Nur Feriyanto sebagai Wakil Rektor II, dan Agus Taufiq sebagai Wakil Rektor III.

Dalam pidato pertamanya sebagai rektor, Nandang Sutrisno menyampaikan kesiapannya menjalankan amanah dan melanjutkan langkah-langkah yang telah dilakukan oleh pimpinan sebelumnya. Ia juga mengaku siap melanjutkan proses penyelesaian persoalan Mapala Unisi.

Di antaranya tetap berempati dengan keluarga korban dan juga siap mengawal proses hukum yang masih berlangsung. Selain itu, ia akan menindaklanjuti keputusan Senat UII terkait penegakan disiplin mahasiswa dan mengambil langkah-langkah terbaik yang diperlukan.

“Bersama seluruh jajaran saya berkomitmen untuk meyakinkan masyarakat bahwa persoalan Mapala Unisi merupakan peristiwa pertama dan terakhir,” ujar Nandang, dalam siaran pers. 

Ia mengajak seluruh civitas akademika UII untuk menjadi duta-duta rahmatan lil’alamin dengan menyebarkan kebajikan, manfaat, dan kasih sayang di muka bumi, sesuai dengan visi institusi yang dimiliki. 

Dalam periode kepemimpinan yang singkat, ia juga mengajak seluruh komponen di UII untuk bahu-membahu menyukseskan pelaksanaan renstra UII, serta membangkitkan kembali semangat kerja. 

“Saya mengajak seluruh civitas akademika UII untuk bekerja keras, bekerja tuntas, bekerja cerdas, dan bekerja ikhlas,” ujarnya.

Sementara Luthfi Hasan menyampaikan rasa syukur atas pelantikan yang telah berjalan lancar. Sehingga pelaksana tugas rektor dan wakil rektor yang semula dijadwalkan berjalan dua bulan hanya berlangsung selama lima pekan. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement