Ahad 05 Jun 2016 17:19 WIB

Studi Kedokteran Paling Diminati di SIMAK UI 2016

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Angga Indrawan
Fakultas Kedokteran UI
Fakultas Kedokteran UI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Humas Universitas Indonesia (UI), Rifelly Dewi Astuti menyatakan, program studi pendidikan kedokteran masih menjadi paling diminati di Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK UI) pada program S1 Reguler. Dari 37.456 peserta SIMAK UI 2016, sebanyak 3.912 orang memilih program ini.

“Sedangkan pada Program S1 Paralel, pendaftar terbanyak adalah program studi Hukum,” ungkap Rifelly melalui keterangan resminya, Ahad (5/6). Sebanyak 3.128 peserta meminati program tersebut pada SIMAK UI kali ini.

Sementara pada program pendidikan Vokasi, Komunikasi paling banyak dipilih dengan total 1.874 peserta.  Selanjutnya, pada program Magister (S2), Magister Manajemen menjadi yang paling difavoritkan.

Rifelly menerangkan, SIMAK UI pada program S1 Reguler ditetapkan sebesar 20 persen dari total mahasiswa baru yang diterima UI. Sisanya, diterima melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebesar 40 persen. Pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang diterima sebesar 40 persen.

Selain itu, Rifelly juga menambahkan, sejak tiga tahun lalu, UI telah membebaskan uang pangkal bagi para mahasiswa yang diterima program S1 Reguler melalui SIMAK UI. Dengan demikian, UP program S1 Reguler tidak lagi dibebankan kepada orangtua/wali mahasiswa. “Untuk para mahasiswa UI Program S1 Reguler 2016/2017, baik yang lulus melalui SNMPTN, SBMPTN ataupun SIMAK UI, hanya akan dikenakan biaya uang kuliah atau Biaya Operasional Pendidikan Berkeadilan (BOP-B),” jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement