Ahad 02 Aug 2015 13:57 WIB

Tim KKN 38 UMM Beri Pengobatan Gratis ke 100 Warga

Mahasiswa UMM yang tergabung tim KKN 38 mengadakan pengobatan gratis ke warga.
Foto: UMM
Mahasiswa UMM yang tergabung tim KKN 38 mengadakan pengobatan gratis ke warga.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Balai Desa Mulyoarjo, Lawang, Kabupaten Malang dipadati sekitar 100 warga yang mengikuti pengobatan gratis pada Kamis (30/7). Sejak pukul 08.45 WIB, warga yang terdiri berbagai umur, mulai balita, anak-anak, hingga lanjut usia (lansia) antusias mengikuti kegiatan yang dilaksanakan tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) 38 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Kepala Desa Mulyoarjo, Suprapto menyambut baik kegiatan yang diadakan 32 mahasiswa dari berbagai fakultas di UMM tersebut. “Intinya kami senang kerjasama dengan anak-anak mahasiswa dalam membantu warga disini. Semoga setiap kegiatan yang diadakan di desa ini berjalan lancar dan sukses,” kata Suprapto.

Ketua Lansia Desa Mulyoarjo, Bambang Hari mengatakan, sebelumnya memang ada pengobatan gratis serupa, namun hanya diperiksa saja tidak diberi obat. Dia pun mengapresiasi kedatangan tim KKN 38 UMM. “Kedatangan adik-adik mahasiswa UMM ini membuat kami yang sudah sepuh ini senang. Mereka peduli terhadap kesehatan kami-kami di desa ini,” ujarnya.

Koordinator Desa (Kordes) KKN 38 UMM, Ade Chandra Sutrisna menyebut, program pengobatan gratis merupakan program kerja pertama sejak kedatangan tim mereka ke Desa Mulyoarjo. “Mudah-mudahan dengan adanya pengobatan gratis dari KKN 38 UMM, masyarakat dapat menyambut baik manfaat dari kegiatan-kegiatan yang kami lakukan,” kata Chandra.

Koordinator Divisi Kesehatan KKN 38 UMM, Evi Dian Puspitalise mengungkapkan, tujuan dari pengobatan gratis ini untuk meningkatkan angka kesehatan yang ada di desa. “Kami memberikan layanan yang lengkap mulai pemeriksaan tensi darah, pemeriksaan dokter, hingga obat gratis bekerjasama dengan tim kesehatan dari UMM,” tutur Dian.

KKN 38 UMM bertugas di Desa Mulyoarjo, Lawang mulai 28 Juli hingga 26 Agustus. Selain di Desa Mulyoarjo, UMM melalui Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) menyebar ratusan kelompok KKN di 130 desa di seluruh Jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement