Selasa 30 Jun 2015 17:30 WIB

67 Mahasiswa UMY Ikuti Pertukaran Mahasiswa ke Tujuh Negara

Rep: yulianingsih/ Red: Damanhuri Zuhri
Kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di Yogyakarta.
Foto: muhammadiyah.or.id
Kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengirimkan 67 mahasiswanya untuk mengikuti pertukaran mahasiswa di tujuh universitas dari tujuh negara di dunia. Tujuh negara tersebut adalah Malaysia, Thailand, Korea Selatan, Hong Kong, Taiwan, Australia, dan Spanyol.

Menurut Kepala Kantor Urusan Internasional UMY, Idham Badruzaman, mahasiswa UMY ini akan berada di tujuh negara ini maksimal satu semester atau selama enam bulan.

Meski begitu kata dia, ada yang hanya enam minggu, 11 hari, tujuh hari, hingga lima hari. "Itu tergantung MOU yang telah disepakati oleh masing-masing Universitas dengan UMY,” jelas Idham, Selasa (30/6).

Sebenarnya ada 150 mahasiswa yang mendaftarkan diri untuk mengikuti pertukaran mahasiswa ini. Namun saat seleksi hanya 67 mahasiswa yang berhak mendapatkan kesempatan mengikuti program tersebut.

Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UMY, Sri Atmaja P. Rosyidi, mengatakan, saat ini pihaknya tengah menargetkan bisa mendatangkan 1.000 mahasiswa asing untuk belajar di UMY, dan juga akan mengirimkan 1.000 mahasiswa UMY untuk belajar ke luar negeri.

“Saya berharap mahasiswa yang telah terpilih untuk melakukan pertukaran mahasiswa ini dapat menjadikan kesempatan ini sebagai ajang untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya. Ilmu dari berbagai bidang bisa didapatkan melalui kegiatan ini, dan dapat membuka cakrawala pemikiran rekan-rekan mahasiswa,” katanya.

Menurutnya, mahasiswa yang mengikuti program tersebut membawa nama baik agama, negara, dan Universitas khususnya dalam menimba ilmu di negara luar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement