REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengharapkan pelaksanaan pemungutan suara hingga penghitungan suara mulai Rabu (9/7) berlangsung aman dan lancar. Kedua kandidat capres-cawapres diharapkan turut menjaga situasi yang kondusif di tengah masyarakat Indonesia.
"Mari kita songsong pemilu besok dengan semangat persatuan. Memang hanya dua pasangan capres tapi jangan dilihat berhadap-hadapan, terimalah hasilnya dengan jiwa besar," kata Ketua Bawaslu, Muhammad, di kantor KPU, Jakarta, Selasa (8/7).
Muhammad mengatakan, hingga sore ini Bawaslu belum menerima laporan tentang ketidaksiapan daerah menyelenggarakan pemilu serentak besok. Memang, kata dia, ada laporan terkait distribusi logistik pemilu yang belum rampung di Yahukimo, Papua.
"Tapi katanya sekarang sedang disalurkan, dan dikejar malam ini. Kita tunggu saja, tapi kami optimis besok sudah sampai ke TPS dan bisa pemilu serentak," kata dia.
Bawaslu dan seluruh jajaran hingga ke TPS, menurutnya telah mempersiapkan diri untuk melakukan pemantauan dan pengawasan. Bawaslu juga meminta masyarakat pro aktif melaporkan dan menyampaikan potensi dan dugaan pelanggaran sekecil apapun ke Bawaslu.
Pemungutan suara pilrpes 2014 akan dilangsungkan Rabu (9/7) besok. Pemungutan dilakukan serentak di seluruh Indonesia. TPS dibuka mulai pukul 07.00 hingga 13.00 waktu setempat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
