Ahad 26 Aug 2018 16:15 WIB

Ginting dan Jojo Berpeluang Ciptakan All Indonesian Final

Ginting kalahkan Chen Long di babak perempat final

Pemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting
Foto: Humas PBSI
Pemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Ginting dan Anthony Sinisuka Ginting berpeluang menciptakan All Indonesian Final di nomor tunggal putra Asian Games 2018. Sebelumnya Jonatan lebih dulu melangkah ke semifinal, kini jejaknya diikuti Ginting yang mengalahkan wakil Cina, Chen Long di perempat final, Ahad (26/8).

Awal gim pertama, Ginting menempati lapangan yang menang angin. Sehingga bola-bola lob yang dipukul Ginting kerap ke luar lapangan. Ginting tertinggal dengan 5-8 dan 6-11.

Usai jeda, Ginting berupaya menurunkan bola dengan bola-bola kecil di depan net atau bola setengah yang menyilang. Strategi ini mampu menembus pertahanan Chen Long. Ginting mengejar dan menyamakan kedudukan dengan 14-14 dan 16-16.

Chen Long tak mengendurkan serangan. Chen meraih dua angka yang membuatnya kembali unggul dengan 16-18. Ginting kembali menempel perolehan angka Chen dengan 18-18 dan 19-19. Dua angka beruntun diraih Ginting melalui pukulan smes tajam yang tak bisa dikembalikan Chen Long. Ginting merebut gim pertama dengan 21-19.

Di gim kedua, Ginting menempati lapangan yang tahan angin. Ginting lebih berani dalam mengeluarkan bola-bola ke sudut belakang lapangan Chen Long. Sebaliknya Chen Long semakin tertekan dan kerap melakukan kesalahan sendiri.

 

Ginting unggul dari 6-3, 8-5 dan 11-6 di paruh gim kedua. Perolehan angka Ginting semakin tak terkejar. Saat kedudukan 17-6, Ginting menipu Chen Long dengan bola netting yang disangka akan dipukul lob ke belakang. Aksi ini membuat salah satu hakim garis di pertandingan ikut tersenyum menyaksikannya. Ginting mengakhiri pertandingan dengan 21-11.

 

 

"Bangga bisa melewati pertandingan hari ini. Di gim pertama, awal mulai masih ketinggalan beberapa poin. Coba lagi kayak kemarin dan bisa balikin lagi dan berhasil. Gim dua, dia menang angin dan pukulannya lebih nanggung dan mati sendiri," kata Ginting usai pertandingan.

 

Untuk pertandingan di babak semifinal, Ginting mengaku akan tetap mewaspadai lawan dan fokus pada diri sendiri. "Lebih fokus dengan diri sendiri. Karena di lapangan bisa berubah. Lawan juga bisa grogi. Saat poin kritis, kaget," kata Ginting

 

Saat ditanya apakah ia siap menciptakan All Indonesian Final dengan Jonatan di tunggal putra, Ginting mengatakan tidak mau memikirkannya. "Saya enggak mau muluk-muluk dulu. Besok lawan pun berat," ujar Ginting.

 

Sebelumnya Jonatan mengalahkan lawannya di babak perempat final dari Hong Kong, Wong Wing Ki Vincent dengan 21-11 dan 21-18. Di semifinal, pemain yang akrab disapa Jojo ini akan melawan pemenang antara Son Wanho dari Korea Selatan melawan pemain Jepang, Kenta Nishimoto.

 

Sedangkan Ginting akan melawan pemain asal Cina Taipei, Chou Tien Chen. Dengan melangkah ke babak semifinal, Ginting dan Jojo, paling tidak, telah mengamankan medali untuk Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement