REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) mengantisipasi tingginya minat penonton menyaksikan laga timnas Indonesia U-23 vs Uni Emirat Arab pada Jumat (24/8) sore. Inasgoc menyediakan layar lebar untuk nonton bareng (nobar) bagi suporter yang tidak mendapatkan tiket laga 16 besar ini di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. Layar lebar itu akan ditempatkan di seputar stadion.

Selain di Stadion Wibawa Mukti, Inasgoc juga menempatkan layar lebar di Asian Games Fest yang terletak di Kompleks Gelora Bung Karno. Rencananya, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla akan ikut nobar tim asuhan Luis Milla Aspas dari Asian Games Fest.

Inasgoc telah menurunkan harga tiket masuk Asian Games Fest dari sebelumnya Rp 30 ribu. "Tiket masuk sekarang Rp 10 ribu," kata Direktur Media dan Humas Inasgoc Ratna Irsana kepada Republika.co.id, Jumat.

Laga babak 16 Besar Asian Games 2018 ini mengundang antusiasme luar biasa dari suporter Merah-Putih. Hanya tersisa 5.000 tiket yang bisa dibeli secara langsung di Stadion Wibawa Mukti.

"Karena antusiasme suporter yang begitu besar, dengan berat hati kami mengumumkan tiket pertandingan sepak bola putra antara INA vs UAE pada tanggal 24 Agustus 2018 secara online sudah terjual habis dan tersedia tiket offline dengan kapasitas 5.000 tiket," demikian keterangan resmi Inasgoc lewat akun Twitter, Jumat.

Harga tiket pertandingan cabang sepak bola babak 16 besar mengalami kenaikan. Untuk harga tiket kategori B (tribun utara dan selatan) yang semula dijual Rp 75 ribu kini menjadi Rp 100 ribu. Sementara tiket kategori A kini dibanderol Rp 400 ribu. Semula harga kategori tersebut adalah Rp 300 ribu. Kenaikan paling signifikan adalah tiket kategori VIP.  Semula, tiket VIP dibanderol Rp 500 ribu dan kini Rp 750 ribu atau naik sampai Rp 250 ribu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika