REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman, Sri Purnomo, mengatakan Pemerintah Kabupaten Sleman mendapat kehormatan karena menjadi tempat pertama dari kedatangan api Asian Games 2018. Sleman menjadi tuan rumah pada momen penyatuan dua api abadi.

''Api Abadi yang dibawa dari India dan Api Abadi dari Mrapen disatukan, yang kemudian menjadi obor Asian Games 2018,'' kata Sri di Sleman, Yogyakarta, Rabu (18/7).

Sri mengatakan momentum ini dapat semakin mengenalkan Kabupaten Sleman di mata internasional. Potensi wisata di Kabupaten Sleman akan semakin dikenal dunia internasional.

Sebelumnya Api Asian Games dibawa Panitia INASGOC 2018 dari Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala. Ketika sampai di halaman komplek Candi Ratu Boko, Api Asian Games disambut Bregodo Pemkab Sleman.

Bupati Sleman menerima penyerahan Api Asian Games di pelataran Candi Ratu Boko. Api kemudian diserahkan kepada Dhimas dan Diajeng Kabuaten Sleman diiringi tari tradisional Reog.

Setelah diterima Dhimas Diajeng Sleman, selanjutnya Api Asian Games diletakan beberapa saat di sebuah meja dan kemudian diserahkan kepada Susi Susanti selaku Torch Ambasador Asian Games 2018.

Susi Susanti membawa Api Asian Games ke pelataran Candi Brahma di Komplek Candi Prambanan. Api Abadi dari India itu disatukan dengan Api Abadi dari Mrapen sekaligus dilepas oleh Gubernur DIY, Sri Sultan HB X. Api Asian Games kemudian akan mengelilingi 18 provinsi yang mencakup 50 Kota di Indonesia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika