Senin 16 Jul 2018 18:50 WIB

Penghapal Alquran yang Daftar Undip Meningkat

Para hafiz tersebut mendaftar lewat jalur Seleksi Bibit Unggul Berprestasi.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Teguh Firmansyah
Universitas Diponegoro (Undip)
Foto: undip.ac.id
Universitas Diponegoro (Undip)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kebijakan Universitas Diponegoro (Undip) menerima hafiz Alquran melalui jalur Seleksi Bibit Unggul Berprestasi (SBUB) telah menginjak tahun ketiga dalam penerimaan mahasiswa baru. Kebijakan ini juga direspons positif oleh calon mahasiswa yang berminat untuk melanjutkan studinya di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di ibu kota Provinsi Jawa tengah ini.

Kepala UPT Humas Undip, Nuswantoro Dwiwarno yang dikonfirmasi mengaku, sambutan positif kebijakan bagi calon mahasiswa yang telah mampu menghafal Alquran tersebut dapat dilihat dari animo peserta seleksi yang terus meningkat.

Berdasarkan data UPT Humas Undip, sejak kesempatan ini dibuka pada tahun 2016, jumlah hafiz peserta seleksi jalur SBUB di Undip terus menunjukkan peningkatan.

Pada 2016 sebanyak 17 calon mahasiswa. Dari jumlah ini memang baru menerima dua calon mahasiswa di antaranya.

Pada penerimaan mahasiswa 2017, jumlah Hafiz peserta seleksi meningkat menjadi 39 peserta."Tiga peserta di antaranya dinyatakan lolos seleksi dan menjadi mahasiswa Undip," jelasnya, di Semarang, Senin (16/7).

Baca juga, Allah Mengistimewakan Penghafal Alquran.

Pada penerimaan mahasiswa baru tahun ini, lanjut Nuswantoro, animo para penghapal Alquran untuk mengikuti seleksi melalui jalur SBUB ini menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Karena diikuti sedikitnya 337 hafiz dari berbagai daerah di Tanah Air. “Dari jumlah ini, sebanyak 14 peserta di antaranya lolos dan diterima sebagai mahasiswa Undip,” tambah Nuswantoro.

Ia juga mengungkapkan, jalur SBUB ini memang dibuka bagi calon mahasiswa yang memiliki potensi prestasi unggul. Baik di bidang seni dan olahraga, sains dan teknologi, termasuk para hafiz.

Hal ini untuk memenuhi kebutuhan Undip dalam mendapatkan bibit-bibit berprestasi untuk berbagai ajang di tingkat nasional maupun tingkat internasional. Baik prestasi bidang seni, olahraga, sains dan teknologi serta Alquran. “Sehingga, setelah mendapatkan bibit-bibit unggul ini Undip hanya tinggal memoles dari prestasi-prestasi yang sudah diperoleh sebelumnya,” tandas Nuswantoro.

Sementara itu, Rektor Undip, Prof Dr Yos Johan Utama mengungkapkan fasilitas bagi mahasiswa penghafal Alquran ini memang sudah menjadi sebuah cita-cita bagi Undip.

Tujuannya, tak lain agar hafiz yang melanjutkan studinya di Undip juga senantiasa mendapatkan pembinaan lebih lanjut. Dengan begitu prestasinya juga tetap dapat diteruskan.

Bahkan, lanjutnya, tak hanya memberikan kesempatan mengikuti seleksi masuk melalui jalur SBUB, Undip juga memberikan beasiswa kepada para mahasiswa penghafal Alquran tersebut.

Menurutnya, para hafiz ini merupakan insan- insan penjaga wahyu Allah SWT tersebut. “Sudah selayaknya Undip memberikan apresiasi agar bisa menjadi keberkahan bagi para hafiz ini,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement