REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Nama besar Perguruan Islam Ar Risalah Padang,  Sumatera Barat telah dikenal hingga negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand. Hal ini membuat Wakil Rektor Fathoni Universiti Thailand, Prof  Dr  Sukree Langputeh memilih Perguruan Islam Ar Risalah sebagai tempat putranya menimba ilmu agama. Meski jauh, ia yakin Ar Risalah Sumbar adalah pilihan yang tepat.

Saat audiensi orang tua siswa Jumat (29/6) lalu di Padang, Sukree Langputeh mengaku pihaknya percaya Ar Risalah adalah pilihan sekolah yang tepat, khususnya di bidang pendidikan Islam. Karena Ar Rislah tak hanya fokus mengajarkan konsep akademis, tapi juga memperhatikan perkembangan karakter islami para santri.

"Untuk menuntut ilmu dimanapun boleh. Tapi untuk belajar agama dan membina karakter yang islami mesti di tempat yang khusus dan terbaik. Saya yakin Perguruan Islam Ar Rislah pilihan terbaik," ujarnya dalam rilis Ar Risalah yang diterima Republika.co.id, Ahad (15/7).

Para santri Perguruan Islam Ar Risalah Padang, Sumatera Barat.

Saat ini sudah ada tujuh orang santri asal Thailand dan satu orang asal Malaysia yang menimba ilmu di lembaga pendidikan yang dikelola Yayasan Waqaf Ar Risalah itu. Sementara jumlah santri keseluruhan hingga saat ini mencapai 1.700 orang.

Ketua Umum Yayasan Waqaf Ar Risalah Arwim Al Ibrahimi  Lc membenarkan bahwa Ar Risalah sudah semakin besar dan dikenal luas hingga negara tetangga. Ia menilai ini sebagai dorongan bagi yayasan akan terus berbenah, menuju lembaga yang kokoh dan profesional dalam mengelola aset wakaf.

"Alhamdulillah, kita memiliki Badan Penggelola Wakaf (BPW), yang kita amanahkan untuk mengelola dan mengembangkan aset-aset wakaf ini secara profesional dan akuntabilitas. Dengan ini kita harapkan Yayasan Waqaf Ar Risalah terus berkembang dan memberi manfaat yang lebih luas bagi ummat," ungkap Ketua Umum Yayasan Waqaf Ar Risalah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika