Sabtu 14 Jul 2018 09:48 WIB

Lepas Tim Torch Relay, Inasgoc Apresiasi Keterlibatan TNI

Tim torch relay akan mengambil api Asian Games di Stadion Nasional Dhyan Chand

Rep: Frederikus Bata/ Red: Hazliansyah
Kontingen Penjemput obor api Asian Games 2018 melakukan foto bersama di Pangkalan Udara Militer Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (14/7).
Foto: Republika/Frederikus Bata
Kontingen Penjemput obor api Asian Games 2018 melakukan foto bersama di Pangkalan Udara Militer Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (14/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) menyampaikan terima kasih kepada Tentara Nasional Indonesia. Wakil Ketua Umum Inasgoc, Sjafrie Sjamsoeddin melihat Sikap TNI yang ikut berpartisipasi aktif dalam menyukseskan event olahraga antar negara-negara Asia ini.

Pada Sabtu (14/7) pagi WIB, Sjafrie dan jajarannya melepas kontingen Torch Relay (kirab obor) ke India. Tim tersebut akan mengambil api Asian Games di Stadion Nasional Dhyan Chand, New Delhi.

Di sela-sela sambutannya, Sjafrie menyampaikan mandat dari pimpinan Inasgoc lainnya. Ia menyinggung peran serta TNI untuk bekerja sama menyukseskan Asian Games di tanah air.

"Pada hari ini kita menorehkan sejarah baru. TNI ikut serta dalam menjemput obor api di India," katanya di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta, Sabtu (14/7).

Kontingen Gabungan ini bertolak ke India menggunakan pesawat Boeing 737 milik Angkatan Udara. Peserta rombongan berjumlah 65 orang. 

photo
Kontingen Penjemput obor api Asian Games 2018 melakukan foto bersama di Pangkalan Udara Militer Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (14/7).

Sekembalinya ke Indonesia, pada Selasa (17/7) obor api tersebut akan diturunkan di Lanud Adi Sucipto, Yogyakarta. Pada malamnya, akan diterima oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla selaku Ketua Panitia Nasional Asian Games 2018, di Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah.

"Sekali terima kasih atas kerja sama antara TNI dan Inasgoc," ujar Syafrie.

Acara Kirab Obor bakal melewati 18 Provinsi dan 64 kota di tanah air. Ini kedua kalinya Indonesia menjadi tuan rumah, setelah 56 tahun lalu. Pengenalan wisata dan budaya setiap daerah di Nusantara, salah satu tujuan dari Torch Relay tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement