REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suporter Indonesia diminta bersikap sportif dan berjiwa besar pada tiap hasil pertandingan olahraga. Terlebih pada gelaran Asian Games ke-18 di Jakarta-Palembang pada Agustus-September 2018.
"Sebagai pendukung sejati tim nasional atau tim apa pun, kita harus berjiwa besar, tertib, sportif, tidak boleh berlaku anarkis ketika tim kesayangan kita mengalami kekalahan," kata Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Nyoman Shuida, dalam keterangan tertulis, Jumat (13/7).
Hal itu terkait kericuhan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Kamis (12/7) malam seusai timnas sepak bola Indonesia U-19 dikalahkan Tim Malaysia lewat adu penalti. Sejumlah oknum suporter melemparkan sejumlah barang ke arah pemain Malaysia di lapangan.
Jikapun terjadi kekalahan, lanjut dia, sewajarnya para suporter menyampaikan pesan-pesan positif yang dapat mendukung dan mengangkat semangat para atlet. Agar nantinya dapat meraih prestasi yang lebih baik.
"Jangan nanti ketika kalah pendukung cabang olahraga melampiaskannya kepada tim yang memenangkan pertandingan. Berilah dukungan positif agar atlet dari cabang-cabang olahraga Indonesia dapat berprestasi lebih baik," kata Nyoman.
Menurut dia, perilaku supporter bisa menjadi cerminan dunia olahraga. Sikap dan perilaku pendukung dalam menanggapi jalannya pertandingan atau lomba akan memberikan dampak bagi cabang olah raga terkait.
Dia berpendapat sikap sportif dan jiwa besar ini penting untuk ditunjukkan karena akan memberikan energi positif bagi tim dan atlet yang didukung. "Perilaku suporter ini juga ikut menentukan citra olah raga Indonesia di mata dunia internasional," kata Nyoman.
Dia menjelaskan energi positif tidak hanya didapat saat tim Indonesia memenangi pertandingan. Namun juga dalam menerima kekalahan dengan sportif.
"Suporter yang baik mampu menerima kemenangan dan siap juga menerima kekalahan," ujar Nyoman.
Dia berharap sikap positif suporter bisa dibangun dan dipelihara hingga Asian Games 2018 terlebih Indonesia menjadi tuan rumah.
"Menjelang Asian Games 2018, para pendukung harus membangun nilai-nilai positif dalam memberikan dukungannya agar sukses prestasi dapat diraih dan terpenting sukses penyelenggaraan dapat dicapai," kata Nyoman.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
