REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Telkom Indonesia (Persero) menyatakan ajang sepak bola terbesar yakni Piala Dunia 2018 di Rusia berpengaruh terhadap penjualan produk mereka yakni paket layanan komunikasi dan data, IndiHome. Salah satu alasan masyarakat memasang IndiHome untuk menyaksikan setiap pertandingan di Piala Dunia karena bisa merekam pertandingan.
"Memang harus diakui bahwa Piala Dunia Rusia ini membawa semarak bagi kita, ada pengaruhnya terhadap peningkatan pemesanan pemasangan Indihome. Untuk angkanya masih kami rekap hingga saat ini," kata Deputi GM Telkom Witel Bandung, Linson Parlindungan, Kamis (6/7).
"Kalau di televisi biasa pakai antena itu kan berpengaruh sama kualitas gambar, kalau IndiHome full HD digital dan bahkan bisa diputar ulang," ujar dia.
Telkom menargetkan jumlah pelanggan IndiHome di Indonesia mencapai 5,2 juta hingga akhir tahun 2018 ini dan hingga bulan Juli ini jumlah pelanggan IndiHome mencapai 4,5 juta pelanggan. Ia menuturkan berbagai upaya dilakukan untuk mewujudkan target tersebut. Salah satunya dengan menggelar program promo berhadiah 11 sepeda motor di tujuh wilayah Telkom.
"Program promo ini merupakan bentuk persembahan PT Telkom kepada para pelanggan yang loyal terhadap produk Indihome. Dan program promo seperti ini, akan dilakukan secara rutin," ujar Linson.
Ia menuturkan dari target tersebut, pihaknya menargetkan sebanyak 400 ribu pelanggan baru diwilayahnya dan dengan tiga manfaat yang ditawarkan IndiHome sehingga dirinya optimistis target tersebut bisa tercapai. Ia mengatakan untuk mendukung target tersebut, maka pihaknya telah menyiapkan infrastruktur yang memadai bagi masyarakat atau calon pelanggan, termasuk menyiapkan 700 orang petugas yang akan memberikan pelayanan IndiHome.
"Selain itu, kami juga telah membuat aplikasi IndiHome di smartphone yang bisa digunakan untuk memesan pemasangan, pembayaran, dan juga keluhan Indohome yang akan ditindaklanjuti dengan cepat oleh para petugas," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
