4 Gol, Cristiano Ronaldo Top Skorer Sementara Piala Dunia

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Piala Dunia 2018 baru berjalan selama satu pekan. Namun, kapten dan penyerang Portugal Cristiano Ronaldo sudah mencetak gol lebih banyak dibandingkan pemain mana pun di turnamen ini. Gol yang ia cetak saat mengalahkan Maroko 1-0, Rabu (20/6), menjadi gol keempatnya di Rusia.

"Saya sangat bahagia, saya berhasil mencetak gol, ini sangat luar biasa bagi saya. Ekspektasi kami (di Piala Dunia) melanjutkan pekerjaan kami dan mencoba untuk lebih baik lagi di fase grup," kata Ronaldo, seperti dilansir dari BBC, Kamis (21/6).

Mencetak satu-satunya gol saat menghadapi Maroko di Stadion Luzhniki, Ronaldo pun diganjar sebagai man of the match. Ini kali kedua pemain berusia 33 tahun tersebut menjadi man of the match. Ia juga menjadi pemain terbaik di pertandingan kala berhasil menahan imbang Spanyol 3-3 dalam laga perdananya di Piala Dunia 2018.

Untuk ukuran seorang pemain sepak bola profesional, Ronaldo memang tak lagi muda. Namun, menurut pelatih Portugal Fernando Santos, pemain Real Madrid tersebut selalu bisa menempatkan dirinya dengan baik di lapangan.

"Dia tahu siapa dirinya dan apa yang bisa dia lakukan. Apa yang dia lakukan sekarang tidak dia lakukan tiga atau empat tahun yang lalu, dan tidak akan dia lakukan beberapa tahun setelah ini," kata Santos.

Ronaldo tercatat sebagai satu-satunya pemain yang mencetak gol di lima Piala Dunia berturut-turut setelah Oleg Salenko untuk Rusia pada tahun 1994. Ia juga menjadi pemain Portugal kedua yang mencetak gol dengan kaki kiri, kaki kanan, dan kepalanya sejak Jose Torres pada tahun 1966.

Tiga gol yang ia cetak dalam pertandingan melawan Spanyol pekan lalu membuatnya menjadi satu-satunya pemain yang mencetak gol di delapan turnamen besar berturut-turut. Legenda sepak bola Didier Drogba pun menyebut Ronaldo sebagai pemain terbaik di Piala Dunia 2018 sejauh ini.

"Dia komplit. Dia bisa mencetak gol dengan kepala, kaki kiri, kaki kanan atau melalui tendangan bebas. Dia selalu bisa bergerak dan sangat sulit untuk dihadapi," kata Drogba.