Rabu 20 Jun 2018 20:07 WIB

Babak Pertama, Sundulan Ronaldo Bawa Portugal Ungguli Maroko

Ronaldo kini menjadi pemain yang paling banyak mencetak gol untuk timnas.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
Cristiano Ronaldo menyundul bola untuk mencetak gol pembuka pada  pertandingan grup B Piala Dunia 2018 antara Portugal dan Maroko  di Stadion Luzhniki di Moskow, Rusia, Rabu (20/6).
Foto: AP/Hassan Ammar
Cristiano Ronaldo menyundul bola untuk mencetak gol pembuka pada pertandingan grup B Piala Dunia 2018 antara Portugal dan Maroko di Stadion Luzhniki di Moskow, Rusia, Rabu (20/6).

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Megabintang Portugal Cristiano Ronaldo kembali mempertontonkan tajinya di Piala Dunia 2018 Rusia. Ronaldo menambah pundi-pundi golnya di babak pertama melawan Maroko di Stadion Luzhniki, Moskow, Rabu (20/6).

Pemain nomor punggung 7 itu mencetak gol di menit keempat lewat sundulan kepala. CR7, julukan Ronaldo, mengejutkan semua pemain Maroko saat dirinya di posisi yang tepat menyundul bola kiriman sepak pojok Joao Moutinho. Sambil menjatuhkan badan, Ronaldo menyundul keras bola yang kemudian menghujam gawang Maroko yang dijaga Munir.

Berdasarkan catatan Opta, Ronaldo kini menjadi pemain yang paling banyak mencetak gol untuk timnas. Total, Ronaldo telah mengoleksi 85 gol untuk timnas Portugal.

Maroko sebenarnya mampu memberikan perlawanan untuk mencari gol penyeimbang. Di menit 34, striker tim berjuluk Atlas Lions tersebut, Karim El Ahmadi, nyaris saja menjebol gawang kiper Rui Patricio. Tapi sepakannya masih melenceng tipis dari target.

Di menit 40, Selecao nyaris saja menggandakan keunggulan. Kali ini giliran tandem Ronaldo di lini depan Goncalo Guedes yang tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Munir. Sayangnya, tendangan penyerang Valencia itu berhasil dihalau Munir.

Insiden kecil sempat terjadi jelang babak pertama usai. Bek Juventus Medhi Benatia menjegal Ronaldo untuk mengamankan lini pertahanannya dari kebobolan tambahan. Wasit asal Amerika Serikat Mark Geiger menghadiahi Benatia kartu kuning. Skor 1-0 masih bertahan sampai Geiger meniupkan peluit tanda turun minum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement