Wednesday, 15 Syawwal 1445 / 24 April 2024

Wednesday, 15 Syawwal 1445 / 24 April 2024

Mahyudin Ingatkan Tantangan Global Melalui Lagu Iwan Fals

Jumat 20 Apr 2018 05:24 WIB

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Gita Amanda

Wakil Ketua MPR Mahyudin.

Wakil Ketua MPR Mahyudin.

Foto: Republika/Prayogi
Bangsa Indonesia masih menjadi bangsa konsumtif yang mengandalkan SDA.

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Wakil Ketua MPR RI, Mahyudin, mengingatkan masyarakat untuk mampu menghadapi tangangan global melalui lirik-lirik lagu Penyanyi Legendaris, Iwan Fals. Salah satu lagu Iwan Fals yang dijadikan contoh oleh Mahyudin berjudul "Mimpi Yang Terbeli".

Dalam kunjungannya ke Gresik, Jawa Timur, Mahyudin menyampaikan beberapa hal yang krusial terkait berbagai permasalahan bangsa Indonesia, di antaranya bangsa ini sedang memasuki tantangan global. Pengaruh globalisasi yang semakin luas dengan persaingan yang semakin tajam.

"Potret keadaan tersebut tergambar pada lirik lagu Iwan Fals yang berjudul 'Mimpi Yang Terbeli', liriknya, 'Segala produksi ada di sini menggoda kita tuk memiliki, hari-hari kita berisi hasutan, hingga kita tak tahu diri sendiri'. Lihat kapitalisasi masuk ke Indonesia tanpa bisa kita bendung. Kita bisa lihat semua produk hampir semua dimiliki asing," kata Mahyudin di Gresik, Kamis (19/4), seperti dalam siaran persnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, bangsa Indonesia masih terlena menjadi bangsa yang konsumtif dan hanya mengandalkan sumber daya alam yang melimpah. Saat ini lebih parah lagi, pengaruh media sosial menimbulkan dampak negatif. Rakyat saling melancarkan hasutan dan fitnah di dunia maya, etika dan kesantunan seperti tidak ada tempatnya lagi.

Padahal, Indonesia yang memiliki penduduk besar sekitar 260 juta lebih jiwa, adalah potensi pasar yang sangat besar. Indonesia punya kemampuan untuk membeli, karena Indonesia punya sumber daya alam yang melimpah.

"Inilah kita secara tidak sadar masuk ke dalam pusaran penjajahan ekonomi yang membuat kita terus menerus menjadi masyarakat konsumtif yang terus menggerus sumber daya alam kita sendiri," ungkap Mahyudin.

Mahyudin mengatakan, dengan sumber daya alam yang sedemikian besar, semestinya Indonesia bisa memenuhi kebutuhannya sendiri bahkan memenuhi pasar global dengan mengelola sumber daya alam menjadi produksi. Sehingga Indonesia tidak hanya menjual bahan mentah hasil alam yang lama kelamaan akan habis.

"Maka dari itu mumpung sedang dalam tahun politik pilkada dan nanti pileg serta pilpres, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memilih kepala daerah, wakil rakyat bahkan pemimpin nasional yang mengedepankan sektor industri, agar industri di Indonesia bergairah dan mampu disejajarkan dengan negara-negara industri lainnya," tutur dia.

Mahyudin mengunjungi Gresik dalam rangka Sosialisasi Empat Pilar MPR RI ke berbagai elemen masyarakat se-Jawa Timur, Kamis. Ia didampingi anggota MPR Fraksi Partai Golkar Eni Maulani S, mantan bupati Gresik KH Robbach Masum, yang juga ikut menyempatkan diri bertemu muka dengan masyarakat Kabupaten Gresik.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler