Selasa 17 Apr 2018 09:18 WIB

Atlet Downhill Jalani Pemusatan Latihan di Australia

Para pembalap yang mengikuti pemusatan latihan adalah para atlet penghuni pelatnas

Atlet sepeda downhill Jawa Tengah Nining Purwaningsih melintasi rintangan saat final Downhill Individual Women Elite PON XIX
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Atlet sepeda downhill Jawa Tengah Nining Purwaningsih melintasi rintangan saat final Downhill Individual Women Elite PON XIX

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap sepeda Down Hill (DH) yang selama ini menghuni pelatnas Asian Games 2018 Jakarta-Palembang bakal digembleng selama dua pekan di Melbourne, Australia. Hal ini untuk meningkatkan performa dan menambah jam terbang sebelum tanding resmi.

Manajer Timnas Indonesia, Budi Saputra, mengatakan, pengiriman pembalap ke luar negeri merupakan salah satu tahapan persiapan untuk menghadapi kejuaraan empat tahunan itu meski sebelumnya sempat tertahan.

"Kemarin, Senin (17/4) kita berangkat ke Melbourne. Saat ini mereka langsung menjalani program yang telah ditetapkan bersama dengan pelatih," ujar Budi Saputra, Selasa (17/4).

Pembalap yang dikirim ke Negeri Kanguru itu sebanyak empat atlet yang terdiri tiga putra yaitu Popo Ario Sejati, Hildan Afosma Katana dan Khoiful Mukhib serta satu pembalap putri Nining Purwoningsih.

Sebenarnya ada satu lagi pembalap putri yang menghuni pelatnas yaitu Tiara Andini Prastika. Hanya saja pembalap asal Semarang ini harus menjalani penyembuhan cedera telunjuk tangan tangan yang didapat saat latihan di pelatnas.

Menurut Budi, pemusatan latihan di Australia merupakan bagian program yang dirancang jauh-jauh hari. Dipilihnya Melbourne bukan tanpa alasan karena di tempat tersebut banyak melahirkan atlet potensial dan sering menjadi tuan rumah kejuaraan bergengsi.

"Setelah pemusatan latihan di sana, pembalap akan langsung diuji di kejuaraan Asia di Filipina, awal Mei nanti. Jadi TC di Melbourne harus dimanfaatkan dengan baik," katanya menambahkan.

Pada kejuaraan Asia di Danao, Cebu, Filipina, 2-7 Mei ini akan diikuti pembalap top dari kawasan Asia sehingga bisa menjadi gambaran kekuatan di Asian Games 2018 mendatang.

"Peta kekuatan akan kelihatan di sana (Filipina). Semoga setelah menjalani TC di Melbourne mereka bisa menunjukkan peningkatan dan hasil terbaik di kejuaraan Asia," kata Budi menegaskan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement