REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Sebanyak 40 karateka dari berbagai daerah tanah air tengah fokus mematangkan kemampuan di pemusatan latihan nasional. Pemusatan ini guna menghadapi Kejuaraan Karate Internasional "South East Asean Karate Federation (SEAKF)" di Vietnam, 21-25 April 2018.
Pelatih timnas karate, Mursalim Bado'o, mengatakan, seluruh atlet telah bergabung dalam pelatnas di Jakarta sejak 4 April 2018.
"Seluruh atlet yang bergabung dalam pelatnas ini merupakan hasil seleksi dari beberapa kejuaraan termasuk kejuaraan nasional Piala Mendagri 2018 yang dilaksanakan di Palu, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu," kata dia, Rabu (11/4) kemarin.
Ia menjelaskan, seluruh atlet yang terlibat akan terus digenjot dan ditingkatkan kemampuannya demi menjaga peluang mempertahankan prestasi terbaik di kejuaraan tersebut.
Mengenai peluang untuk meraih medali di kejuaraan tahunan tersebut, Mursalim mengaku optimistis. Apalagi ada beberapa kategori yang cukup diandalkan untuk mampu memboyong medali ke tanah air seperti kategori kadet junior.
Selain kemampuan atlet yang menjanjikan, kategori ini memang diikuti lebih banyak atlet sehingga semakin membuka peluang untuk merebut medali.
"Kita tentunya berharap dari kadet junior. Apalagi kita memiliki sekitar 11 atlet yang siap menunjukkan kemampuan terbaiknya di kejuaraan nanti," ujarnya.
Ia juga akan terus menjaga dan meningkatkan motivasi dan mental para atlet sebelum bertolak ke Vietnam pada 20 April 2018. Apalagi kejuaraan nanti tentunya akan menghadapi lawan yang berat dan merupakan karateka terbaik dari seluruh negara Asean yang ambil bagian.
"Kita memiliki waktu yang cukup untuk meningkatkan kemampuan atlet sebelum tampil di kejuaraan nanti. Kita berharap seluruh atlet terus menjaga motivasinya dalam berlatih sehingga semakin menjaga peluang meraih medali," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
