REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wacana untuk meliburkan sekolah serta perkantoran yang ada di sekitar lokasi pelaksanaan Asian Games didukung oleh Polda Metro Jaya. Jika benar dijalankan, maka masyarakat akan mendapat dua keuntungan pada penyelenggaraan sepanjang Asian Games 2018.
Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Kombes Pol Ferdiyanto mengatakan, adi berkurang. Kedua, agar masyarakat bisa ikut menonton langsung ke lokasi pertandingan.
"Kami dukung, justru bagus kalau libur sekolah. Pertama agar jalanan lebih sepi, kedua meramaikan agar Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) bisa penuh," ujar Ferdiyanto kepada Republika.co.id, Selasa (30/1).
Menurut Ferdiyanto, event Asian Games ini sudah berlangsung sejak lama, hampir sejak 50 hingga 60 tahun yang lalu. Sehingga, kepolisian dan seluruh stakeholder terlibat, mengharapkan antusiasme dari masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jakarta. "Diharapkan antusias dari warga Jakarta, warga sekitar Jakarta juga, atau bahkan warga Indonesia itu bisa datang untuk menonton dan meramaikan," kata dia.
Pemerintah saat ini memiliki dua program untuk Asian Games 2018 itu. Pertama adalah sukses menyelenggarakan, artinya sukses dengan menghadirkan banyak penonton. Kedua adalah sukses berprestasi, artinya dengan banyak warga Indonesia yang mendukung, maka akan mempengaruhi prestasi para peserta Asian Games dari Indonesia.
"Kami harus mengulang seperti pada 1962 lalu, dalam Asian Games itu kita terbaik ke empat se-Asia, kan bagus kalau bisa mengulang itu," jelas Ferdiyanto.
Terkait ketetapan libur, lebih lanjut Ferdiyanto mengatakan, belum ada informasi lebih lanjut dari DPR. "Kami belum ada info, karena Asian Games masih Agustus ya. Tapi saya kira, itu masukan yang bagus, karena pemerintah dan DPR bisa mengambil kebijakan untuk Asian Games," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua Komisi X DPR RI yang membawahi bidang olah raga Ferdiansyah mengusulkan selama pelaksanaan Asian Games 2018 menjadi hari libur bagi pelajar dan pekerja di wilayah Jakarta. Hal ini diungkapkannya saat berkunjung ke venue Asian Games di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Rabu (24/1).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
