REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SMA Islam Terpadu (SMAIT) Nurul Fikri berhasil meraih juara kedua dalam Lomba Cerdas Cermat HAM (Hak Asasi Manusia) tahun 2017 se-Jabodetabek. Lomba tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia, Kementerian Hukum dan HAM di Jakarta, Kamis (30/11).
Kontingen dari SMAIT Nurul Fikri ialah Andhika Rafi Permana (kelas 12 IPS), Raesya Fadillah (kelas 11 IPS), dan Divanadia (kelas 11 IPS). Mereka meraih nilai sebanyak 3.450 poin.
Juara pertama lomba tersebut adalah SMAN 2 Bogor (meraih 3.600 poin), dan juara ketiga SMAN 1 Cibinong (2.450 poin). Adapun juara Harapan I dan Harapan II masing-masing SMKN 6 dan SMAN 2 Tangsel.
"Alhamdulillah tim kami berhasil menjadi juara kedua. Persiapannya singkat sekali hanya enam hari," kata pembina lomba, Hendrastuti Retno, selaku guru PPKN SMAIT Nurul Fikri, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Jumat (1/12).
Retno menambahkan, menurut informasi yang didapat, perwakilan Depok awalnya ada tiga sekolah yakni SMAIT Nurul Fikri, SMAN 1, dan SMAN 2 Depok. Namun kedua SMAN tersebut gugur alias tidak masuk final. "Dari semi final sampai final sekolah swasta yang lolos hanya satu yaitu SMAIT Nurul Fikri," tuturnya.
Ia pun menambahkan, awalnya Regu A (SMAIT Nurul Fikri) pada awal perlombaan sudah paling unggul dalam pengumpulan poin. Namun pada pertanyaan terakhir Regu A kalah cepat dalam menekan tombol.
"Kalah satu soal saja pada pertanyaan terakhir. Perbedaan skornya adalah 150 poin dengan juara pertama," tutur Retno.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
